Enam laboratorium Universitas Riau produksi hand sanitizer, bakal dibagi gratis

id hand sanitizer,relawan UNRI,universitas riau,penanggulangan virus corona di riau,virus corona,cara membuat hand sanitize,Berita riau antara,Berita ria

Enam laboratorium Universitas Riau produksi hand sanitizer, bakal dibagi gratis

Relawan Universitas Riau membuat hand sanitizer di salah satu lab di perguruan tinggi negeri di Kota Pekanbaru itu. (ANTARA/HO-Relawan Unri)

Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak enam laboratorium di Universitas Riau kini memproduksi sekitar 30 liter per hari cairan pembersih tangan steril (hand sanitizer), yang akan dibagikan gratis kepada warga untuk mencegah penyebaran virus corona di Kota Pekanbaru pada pekan ini.

“Cairan pembersih tangan steril produksi Unri (Universitas Riau-Red) ini akan diedarkan kepada warga di lingkungan kampus secara cuma-cuma. Bila produksinya terus meningkat, maka akan didistribusikan juga kepada masyarakat luas sekitar kampus, “ kata Ketua Tim Relawan COVID-19 Universitas Riau Dr. Arisman Adnan dalam pernyataan pers kepada Antara di Pekanbaru, Jumat.

keenam laboratorium Unri yang kini berkolaborasi membuat penyanitasi tangan antara lain Lab Mikrobiologi, Lab Kimia Fisik, Lab Fisika Material, Lab Kimia FKIP, Lab Bio FKIP dan Lab Bioteknologi Kelautan.

“Ke enam lab tersebut sedang dalam proses produksi yang hasilnya akan dapat dimanfaatkan mulai Jumat ini,” ujarnya Dr Arisman yang merupakan dosen Matematika FMIPA Unri.

Menurut dia, tim relawan Unri melibatkan puluhan dosen lintas bidang ilmu serta sebanyak 130 lebih mahasiswa dalam pembuatan penyanitasitangan tersebut.

Pembuatan penyanitasitangan itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat karena sangat sulit didapatkan saat ini. Padahal, cairan antiseptikdiperlukan sebagai bagian dari upaya pencegahan menyebarnya virus corona dari orang ke orang atau dari orang ke benda lain.

Saat ini enam laboratorium yang terlibat mampu memproduksi lebih kurang 30 liter per hari. Tim relawan telah bekerja sejak beberapa hari lalu dan telah menyerahkan sejumlah contoh untuk diberikan kepada pimpinan universitas.

“Hanya saja belum dapat didistribusikan secara luas karena masih pada tahapan proses pengemasan dalam botol-botol khusus dan pemberian label,” katanya.

Ia mengatakan tidak menutup diri bagi pihak dermawan dan warga yang ingin terlibat dalam kegiatan kemanusiaan tersebut baik dalam bentuk sumbangan tenaga, fikiran, dan bahan baku seperti botol kemasan, cairan alkohol 96 persen dan lainnya.

Relawan Unri juga membuka rekening untuk menampung donasi ke rekening Bank Mandiri No. Rek: 108-00-1590474-2 atas nama Radiatul Mardhiah. Kontak relawan yang bisa dihubungi di nomor 085272335055 atas nama Muhammad Rokhim.

“Kami saat ini sedang kesulitan mendapatkan cairan alkohol yang menjadi salah satu bahan untuk pembuatan cairan penyanitasi ini, juga wadah penyimpanan,” demikian Arisman.

Baca juga: Rupiah Jumat siang melemah, tembus di atas Rp16.000 per dolar

Baca juga: Percepat APBD-P Riau, Anggaran kunjungan luar negeri bisa digeser untuk antisipasi COVID-19

Baca juga: Dinas Kesehatan Riau isolasi enam anggota keluarga positif COVID-19