Jakarta (ANTARA) - Pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan Tim Puslabfor Mabes Polri untuk memastikan sumber ledakan di kawasan Monas yang melukai yang dua anggota TNI pada Selasa pagi (3/12).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan dugaan sementara sumber ledakan adalah granat asap.
Baca juga: DPR minta polisi usut tuntas ledakan di Monas
"Perkembangan lainnya juga masih kita tunggu, dari Puslabfor juga masih menyelidiki serpihan-serpihan itu untuk bisa memastikan apakah itu memang granat asap atau yang lain, tapi dugaan awal, dugaan awal adalah granat asap.
Pihak Puslabfor saat ini sedang memeriksan serpihan sisa ledakan yang menjadi petunjuk utama untuk mengetahui penyebab ledakan yang melukai dua orang anggota TNI.
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono yang meninjau lokasi ledakan tak lama setelah peristiwa itu terjadi menyatakan ledakan itu disebabkan oleh granat asap.
Dua anggota TNI yang terluka akibat ledakan granat asap itu diketahui bernama Serka Fajar dan Praka Gunawan. Kedua korban saat itu tengah berolahraga di kawasan Monas.
Kedua korban kemudian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca juga: Presiden serahkan kasus ledakan granat di Monas kepada aparat Kepolisian
Baca juga: Dua anggota TNI yang jadi korban ledakan akan diminta keterangan
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Berita Lainnya
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas penjaga perdamaian akibat tabrakan di Lebanon
16 November 2024 16:25 WIB
Indonesia mulai integrasikan bioenergi dan CCS guna kurangi emisi karbon
16 November 2024 16:10 WIB
Presiden China Xi Jinping ajak anggota APEC promosikan ekonomi inklusif
16 November 2024 15:57 WIB
Mike Tyson kalah dari Paul Jake dalam pertarungan selama delapan ronde
16 November 2024 15:49 WIB
BPBD DKI sebut genangan banjir rob di Jakarta Utara mulai berangsur turun
16 November 2024 15:25 WIB
Ketua MPR Ahmad Muzani lelang 1 ton sapi untuk disumbangkan korban Gunung Lewotobi
16 November 2024 15:10 WIB
Presiden Prabowo: APEC harus jadi model solidaritas dan kolaborasi Asia Pasifik
16 November 2024 14:49 WIB
Nelayan di Flores Timur NTT mulai lakukan aktivitas memancing
16 November 2024 14:01 WIB