Bayi laki-laki kembar tiga lahir di RSUD Tengku Rafian Siak

id bayi kembar tiga, bayi kembar tiga di siak

Bayi laki-laki kembar tiga lahir di RSUD Tengku Rafian Siak

Bayi kembar tiga yang lahir di TSUD Tengku Rafian Siak. (Foto Antaranews/Bayu AA)

Siak, Riau (ANTARA) - Seorang Ibu asal Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak,Yelli Suryanti melahirkan anak kembar tiga di Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak melalui persalinan caesar yang ditangani langsung oleh Hendry Adi Saputra bersama tim medis.

"Perasaan saya antara bahagia, khawatir, campur aduk," kata ibu Telling terbata-bata di RSUD Tengku Rafian, Kamis.

Ibu ini masuk ruangan operasi Senin (5/8) sekitar pukul 13.35 WIB dan sekitar pukul 13.40 WIB bayi laki-laki pertama lahir. Kemudian berlanjut dua bayi laki-laki lagi dengan jarak masing-masing 30 detik.

Bayi pertama lahir dengan berat 2.500 gram dan tinggi 47 cm. Bayi kedua lahir dengan berat 2.600 gram dan tinggi 47 cm. DAn, bayi ketiga lahir dengan berat 2.000 gram dan tinggi 46 cm.

Rasa bahagia yang luar biasa diungkapkan Yelli dan suaminya Ruslan karena awalkehamilan hanya mengetahui bayi dalam kandungan sang istri hanya kembar dua. Namun dalam perkembangannya, diketahui terdapat tiga janin dalam tiga kantung.

"Memang dari keluarga besar saya punya riwayat memiliki anak kembar dua," ujarnya.

Wanita yang kerja sebagai ibu rumah ini menceritakan perbedaan saat hamil kembar tiga dan hamil anak pertama. Dia mengaku bisa bekerja hingga usia kehamilan sembilan bulan.

"Tapi saat hamil kembar tiga ini, saya usia tujuh bulan kandungan sampai sembilan bulan itu semua pekerjaan rumah dikerjakan suami. Saya cuma istirahat," katanya.

Matanya semakin berseri-seri lagi, sebab pasangan ini sudah memiliki anak laki-laki yang lahir tahun 2014. Akan tetapi usianya tidak lama karena bayinya saat itu lahir prematur.

DokterHendryAdi mengatakan kondisi ketiga bayi sehat, meskipun bayi ketiga harus mendapatkan perawatan khusus di ruang neonatal satu hari. Karena bayinya tiga, sehingga ada salah satu bayi yang asupan makanannya kurang maksimal.

"Pada saat lahir masing-masing bayi memiliki selaput ketuban, plasenta dan tali pusatnya sendiri - sendiri," ungkap dokter

Direktur RSUD Tengku Rafian Siak dr. Beny Chaeruddin menambahkan bahwa sejak 2008, RSUD Tengku Rafian Siak berdiri pihaknya belum pernah menangani kasus kembar tiga. Diapunbahagia mengetahui ibu dan bayi kembar tiganya sehat dan sudah bisa kembali ke rumah.

"Inilah kasus pertama jadinya. Dari rekap medisnya, ibu ini rutin memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan kesehatan ibu dan tiga janin yang dikandung," imbuhnya.