Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Bina Masyarakat Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin, mengajak umat Islam melakukan shalat khusuf seiring gerhana bulan yang diperkirakan akan terjadi sebagian di wilayah Indonesia pada 17 Juli 2019.
Muhammadiyah kepada wartawan di Jakarta, Senin, mengatakan kawasan Indonesia barat dan tengah dapat mengamati gerhana bulan tersebut.
Baca juga: Ada wisata gerhana matahari cincin di Siak
Awal gerhana diperkirakan mulai pukul 03.01-05.59 WIB. "Puncak gerhana akan terjadi pada pukul 04.30 WIB," katanya.
Dia mengatakan Ditjen Bimas Islam telah menerbitkan seruan kepada para Kepala Kanwil Kemenag agar menginstruksikan kepada unsur Kemenag, ulama, imam masjid, masyarakat dan unsur terkait lainnya untuk melaksanakan shalat gerhana bulan parsial di wilayahnya masing-masing.
"Pelaksanaan shalat gerhana disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerahnya masing-masing," kata dia.
Dalam kesempatan shalat khusuf, Muhammadiyah mengajak umat Islam untuk mendoakan kebaikan bagi Indonesia.
"Kami juga mengimbau masyarakat memperbanyak zikir, istighfar, sedekah dan amal saleh lainnya serta mendoakan keselamatan dan kemajuan bangsa," kata dia.
Baca juga: MUI Bengkalis Ajak Masyarakat Shalat Gerhana
Baca juga: Kemenag Ajak Shalat Khusuf Saat Gerhana Bulan
Pewarta : Anom Prihantoro
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB