Pekanbaru (Antarariau.com) - Riau Menyapa Dunia yang dirilis oleh pemerintah provinsi setempat kembali meminta dukungan media massa sebagai pusat penyebaran informasi ke kancah nasional maupun internasional, dengan tajuk destinasi pariwisata berbasis budaya.
Hal tersebut disampaikan Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdaprov Riau, Kasiaruddin dalam sambutannya pada acara Focus Group Discussion media massa "Riau Menyapa Dunia" di Hotel Furaya, Kota Pekanbaru, Kamis.
"Riau dialiri oleh empat sungai besar, beragam etnis dan budaya yang hadir menjadi magnet tersendiri bagi destinasi wisata setempat, namun potensi tersebut belum tergali secara maksimal. Sehingga peran media sangat besar dalam penyebaran informasi," kata Kasiaruddin.
Dia menekankan, kebijakan pengembangan sektor pariwisata dapat bersentuhan langsung dalam menopang perekonomian masyarakat di tengah perlambatan ekonomi akibat melemahnya dua komoditas andalan Riau yakni perkebunan dan migas. Hal ini juga berdampak pada berkurangnya Dana Bagi Hasil (DBH) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Memang potensi kita tidak sebagus daerah lainnya. Namun selain sumber daya alam, potensi yang sangat baik ditonjolkan adalah budaya kita," katanya.
Terselenggaranya kegiatan ini dipromotori oleh Biro Humas SetdaProv Riau dengan maksud untuk menyamakan persepsi, menghimpun masukan dalam mengembangkan potensi pariwisata di Bumi Melatu itu.
Hadir ditempat yang sama, Staf Ahli Kementerian Pariwisata RI, Don Kardono. Melalui kesempatan tersebut Kasiaruddin meminta dukungan dari pemerintah pusat terkait perbaikan infratruktur yang dinilai masih minim.
"Tentu ada keterbatasan seperti minimnya infrastruktur, sehingga melalui Kemenpar kita minta bantuan dalam pengembangan pariwisata ini," katanya.
Sebagai informasi,Pemprov Riau sangat serius dalam mewujudkan visi 2020 dengan tagline "The Homeland of Melayu" yaitu menjadikan kawasan setempat destinasi pariwisata berbasis Budaya Melayu di Asia Tenggara sebagai lokomotif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Komitmen Pemrov Riau kembali terlihat dengan merilis Riau Menyapa Dunia yang menggandeng sejumlah pemangku kepentingan bahkan Kementerian Pariwisata RI turut berupaya mempromosikan.
Untuk itu upaya pengembangan sektor pariwisata menggandeng semua profesi dapat saling bahu membahu dalam menjawab tantangan tersebut kedepan. Dengan meningkatkan produktifitas daya saing masyarakat, sehingga potensi pariwisata dapat dilirik oleh wisatawan lokal dan mancanegara.
Saat ini, destinasi wisata di Riau dikenal dunia diantaranya, Bakar Tongkang, Bakudo Bono, Tour De Siak, Gema Muharram. Tak hanya itu masih banyak lagi seperti wisata religi, wisata edukasi, wisata sejarah dan lainnya.
Kegiatan juga dihadiri Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Riau Yoserizal Zen, Ketua SPS Riau, Zulmansyah Sekedang serta Karo Humas Setdaprov Riau Darusman sebagai penyelenggara.
Oleh: Diana Syafni
Berita Lainnya
Pemprov DKI tertibkan juru parkir liar di minimarket
08 May 2024 13:53 WIB
Pemprov Sumatera Barat gelar bursa kerja sediakan 1.500 lowongan
07 May 2024 16:39 WIB
Pemprov Riau diminta bantu penempatan pengungsi Rohingya
03 May 2024 18:40 WIB
Pemprov DKI catat seribu lebih pendatang baru tiba di Jakarta usai arus balik
23 April 2024 14:52 WIB
Pemprov Riau-PTPN IV Regional III selaraskan program
21 April 2024 17:07 WIB
Relokasi guru PPPK Pemprov Riau tak dipungut biaya
20 April 2024 16:07 WIB
PT Freeport Indonesia setor Rp3,35 triliun kepada Pemprov Papua Tengah
17 April 2024 16:12 WIB
Di Kuansing, Asisten I Pemprov Riau ajak menabung di BRK Syariah
01 April 2024 13:45 WIB