Jakarta, (Antarariau.com) - Pemerintah segera menunjuk pengganti Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Tito Karnavian yang pada hari ini dilantik menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Badrodin Haiti.
"Dengan demikian kalau ada usulan secara resmi dari Kapolri melalui Menkopolhukam, tentunya proses pergantian Kepala BNPT ini segera dilakukan," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung ditemui di halaman Istana Negara, Jakarta pada Rabu.
Menurut Pramono, sejumlah nama calon Kepala BNPT akan dikonsultasikan oleh Tito saat menjabat sebagai Kapolri kepada Presiden Joko Widodo.
Untuk sementara, Tito akan merangkap jabatan sebagai Kepala BNPT hingga tokoh penggantinya dilantik.
Selain itu, Pramono menjelaskan Presiden Jokowi akan melantik Tito sebagai Kapolri pada Rabu sekitar pukul 14.00 WIB.
"Sekaligus besok jam 8 pagi akan dilakukan sertijab di Polri. Ini yang akan dilantik hanya Kapolri, jadi belum ada pergantian dari Wakapolri," jelas Seskab.
Presiden Jokowi telah mencalonkan Tito sebagai Kapolri kepada DPR RI secara tunggal.
DPR juga telah menyetujui secara aklamasi penunjukan Tito yang merupakan Perwira Polri Angkatan 1986 itu.
Sebelumnya, Tito pernah menjabat sebagai Kapolda Papua sebelum digantikan oleh Irjen Pol Yotje Mende pada Juli 2014.
Berita Lainnya
Airlangga Hartarto sebut pemerintah segera terbitkan surat edaran soal insentif pajak hiburan
19 January 2024 14:04 WIB
Pemerintah Arab Saudi desak warganya segera tinggalkan Lebanon
05 August 2023 15:18 WIB
HMS Center minta pemerintah untuk segera tuntaskan kasus BLBI
03 July 2023 15:28 WIB
KPU segera konsultasikan draf revisi PKPU 10/2023 pada DPR dan Pemerintah
10 May 2023 11:19 WIB
KNPI berharap pemerintah segera menasionalisasi aset strategis negara
03 May 2023 16:22 WIB
Anggota DPR minta pemerintah segera tuntaskan pembangunan jalan Tol Trans Sumatera
06 February 2023 16:42 WIB
Aktivis dorong pemerintah untuk segera larang iklan rokok melalui internet
01 October 2022 17:01 WIB
Ketua DPR RI minta Pemerintah segera audit keamanan siber terkait kebocoran data
13 September 2022 10:25 WIB