Petugas Kebersihan Libur, Wako Pekanbaru Ajak Warga Jaga Kebersihan Bersama-sama

id petugas kebersihan, libur wako, pekanbaru ajak, warga jaga, kebersihan bersama-sama

Petugas Kebersihan Libur, Wako Pekanbaru Ajak Warga Jaga Kebersihan Bersama-sama

Pekanbaru (Antarariau.com) - Wali Kota Pekanbaru Firdaus meminta pengertian warganya agar tidak membuang sampah dalam dua hari ke depan karena petugas kebersihan sedang libur Idul Fitri 1437 Hijriah.

"Mereka juga perlu merayakan Lebaran seperti kita," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus di Pekanbaru, Rabu.

Firdaus menyebutkan saat ini Ibu kota Provinsi Riau tersebut masih belum stabil dalam proses pengangkutan sampahnya.

Terlebih pascadiputusnya kontrak kerjasama pengangkutan sampah dengan pihak ketiga dalam hal ini PT Multi Inti Guna (MIG).

Sehingga dengan liburnya para buruh angkut sampah dikhawatirkan akan menambah tumpukan sampah, hingga memperburuk wajah "Kota Bertuah".

"Kami khawatir kalau sudah dibuang disembarangan tempat akan berserakan lagi karena tidak langsung diangkut," katanya.

Jadi solusinya sambung Firdaus, untuk sementara selama petugas libur, warga dimintakan pengertiannya mengumpul sampah pada kantongan di tempat masing-masing, lalu setelah tiga hari kedepan baru dikeluarkan/dibuang.

"Mereka cuma libur dua hari, setelah itu akan kembali bekerja," tegas Wako.

Firdaus berharap banyak kepada pengertian masyarakat untuk sama-sama menjaga kebersihan lingkungan.

"Sebab masalah sampah bukan saja tanggungjawab pejabat daerah tetapi semua pihak," tegasnya.

Ia juga mengimbau agar warga mau membantu penanganan sampah dengan cara tidak membuangnya disembarangan tempat. Selain itu memilah sampah dari oranik dan an organik sebelum di TPS, sehingga mudah diurai oleh tanah.

Firdaus juga mengingatkan bagi para pemilik roda empat agar memiliki tong sampah di mobilnya.

"Janganlah melempar sampah sembarangan dari dalam mobil yang sedang berjalan, selain menimbbulkan kotor juga berbahaya bagi pengendara dibelakangnya," katanya menjelaskan.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memberdayakan armada rekanan proyek untuk mengangkut tumpukan sampah pascapemutusan hubungan kerjasama dengan pihak ketika yakni PT Multi Inti Guna (MIG).

"Armada Bina Marga terbatas, jadi kami sewa truk rekanan untuk angkut sampah," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pekanbaru Zukifli Harun di Pekanbaru, Jumat lalu.

Zulkifli menerangkan untuk memaksimalkan pengangkutan sampah pihaknya membagi dua shif pekerja. Malam dan siang.

"Untuk siang ada 30 armada yang digunakan, sedangkan malam hari 15," terangnya.

Guna menunjang tenaga memuat sampah ke dalam truk yang ada pihaknya memobilisasi tiga alat berat ekscavator.

"Bergantian untuk memuat di lokasi Tempat Penampungan Sementara (TPS) seperti Jalan Delima, Pasar Pagi Arengka dan sebagainya," katanya lagi.

Alat ini hanya sebahagian milik Bina Marga, separuh lagi harus menyewa milik rekanan proyek Pemko.

"Petugas yang kerja juga tenaga kebersihan Bina Marga," tegasnya.

Pihaknya mengaku tidak berani dan belum mempekerjakan para mantan buruh PT MIG yang sudah diputus hubungan kerjanya oleh perusahaan. Karena berbagai pertimbangan diantaranya serah terima administrasi antara pihak ketiga dan Pemko belum tuntas.

"Eks pegawai MIG itu tak gabung karena belum jelas," tegasnya.

Ia merinci saat ini pihaknya juga masih terkendala dalam hal pendanaan dan biaya angkutan, karena proses hitam diatas putih untuk pencairan anggaran persampahan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pekanbaru berubah setelah pemutusan kontrak.

"Jadi kami maksimalkan saja alat kami yang 12 ditambah rekanan kontraktor," katanya pula menambahkan.