Jumlahnya Melebihi Beban Kerja, Pemko Pekanbaru Akan Rumahkan Para THL

id jumlahnya melebihi, beban kerja, pemko pekanbaru, akan rumahkan, para thl

Jumlahnya Melebihi Beban Kerja, Pemko Pekanbaru Akan Rumahkan Para THL

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pekanbaru, menyatakan akan memberhentikan atau "merumahkan" Tenaga Harian Lepas (THL) yang jumlahnya melebihi dari beban kerja di instansi terkait.

"Kami kini sedang melakukan pengecekan beban kerja THL di Kantor Wali Kota Pekanbaru," ungkap Kepala BKD, Pekanbaru, Azharisman Rozie, Selasa di Pekanbaru.

Menurut Azharisman Rozie, saat ini di sekretariat Pemerintah Kota Pekanbaru terdapat sekitar 300 orang THL. Jumlah ini sebenarnya sudah melebihi beban kerja yang ada.

Menurut dia, tingginya beban biaya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tiap tahun yang harus dikeluarkan untuk membayar gaji THL, membuat Pemkot khawatir akan mengganggu biaya pembangunan.

"Pengecekan itu dilakukan bertujuan untuk mengetahui dimana saja mereka ditempatkan," ujarnya.

Sejalan dengan itu sebut Azharisman Rozie, Pemko saat ini juga sedang mengalami rasionalisasi anggaran, akibat keterbatasan anggaran daerah bagi pembangunan.

"Makanya akan ada rencana pengurangan jumlah THL akibat keterbatasan anggaran," tegasnya.

Ia menganalisa sekarang ini pihaknya sedang mengkaji jumlah THL berdasarkan beban analisis Satker, apabila beban kerja masih bisa dikerjakan oleh PNS mengapa mesti ada THL.

"Dari analisis beban kerja dapat ditentukan berapa kebutuhan THL yang diperlukan," urainya.

Ia menambahkan Pemko sebenarnya tidak ingin "merumahkan" para THL, maka dari itu efisiensi ini dilakukan. Artinya, ketika bidang lain membutuhkan dan yang lain berlebih maka akan dialihkan ke tempat yang membutuhkan.

Namun jika berdasarkan analisa kerja semua bidang sudah mencukupi, pilihan terakhir dari beberapa opsi yang ada, dengan "merumahkan" para THL.

"Seluruh bidang disekretariat untuk sesegera mungkin lakukan analisa kebutuhan dan beban kerja. Sebelum Juni semuanya harus tuntas," tutupnya.