Dumai, (Antarariau.com) - Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Dumai, Riau, terus menggesa penyempurnaan usulan rencana kerja satuan kerja untuk usulan kebijakan umum anggaran plafon prioritas anggaran sementara (KUA-PPAS) 2015.
Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Dumai, Marjoko Santoso, Selasa menjelaskan, proses penyempurnaan KUA-PPAS ditargetkan tuntas November depan agar secepatnya disampaikan ke DPRD.
"Masih ada usulan satker yang harus disempurnakan, dan kita akan menyampaikan KUA-PPAS ini ke DPRD paling lambat November," katanya.
Sekretaris TAPD Dumai ini menambahkan, penyempurnaan KUA-PPAS ini untuk kepentingan memulai pelaksanaan penyusunan dan pembahasan rancangan peraturan daerah (Ranperda) anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2015.
Pembahasan bersama RAPBD yang akan dilakukan antara tim anggaran daerah dengan badan anggaran (Banggar) DPRD ini, lanjutnya, diusahakan berjalan cepat dan bisa tuntas pada awal 2015 mendatang.
"Tim akan bergerak cepat menyusun dan menyempurnakan KUA-PPAS ini agar segera bisa memulai pembahasan ranperda APBD dan penetapan pada awal tahun depan," katanya.
Pihaknya saat ini juga menunggu tuntasnya pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD setempat, yaitu komisi, badan anggaran, badan kehormatan, badan legislasi dan badan musyawarah yang kini masih dalam pembahasan internal lembaga parlemen setempat.
Ketua DPRD Dumai Gusri Effendi menyebutkan, pembentukan alat kelengkapan dewan akan digesa mengingat banyak tugas dan pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk kepentingan daerah.
"Usulan nama anggota yang akan mengisi alat kelengkapan dewan sudah dirancang dan segera akan diputuskan secepatnya melalui musyawarah bersama," ujarnya.
Informasi dihimpun, Koalisi Merah Putih (KMP) Dumai dikabarkan menguasai semua unsur pimpinan alat kelengkapan dewan di DPRD setempat, karena sebelumnya sudah dibahas dan tinggal penetapan.