Realisasi Kegiatan Disbun Kuansing Capai 75 Persen

Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Realisasi kegiatan di Dinas Perkebunan, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau hingga September 2014 tercapai sebanyak 75 persen diantaranya untuk pengadaan bibit karet dalam meningkatkan kesejahteraan petani.

"Kami sangat bersyukur karena secara umum dalam pelaksanaan kegiatan tidak ada permasalahan, terutama kegiatan-kegiatan yang dilelang dan sebagian sudah direalisasikan," kata Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Kuantan Singingi Wariman di Teluk Kuantan, Selasa.

Ia mengatakan, kegiatan ekonomi kerakyatan sudah sesuai dengan harapan. Selama ini aparat pihak Dinas Perkebunan bekerja optimal untuk merealisasikan program 2014 hingga jelang akhir tahun semua bisa tuntas terlaksana.

Seperti halnya kegiatan peremajaan kebun karet rakyat, berupa penyediaan bibit, keberadaannya sangat dibutuhkan petani sebagai penunjang peremajaan kebun - kebun yang sudah tidak produktif.

"Belasan ribu bibit telah disalurkan, sebagian besar petani telah menanamnya di lahan mereka," sebutnya.

Di samping itu, Dinas Perkebunan juga menggelar monitoring untuk melihat dari dekat pelaksanaan kegiatan di lapangan, kegiatan monitoring dilaksanakan di Kebun Entres Karet, Desa Sitorajo seluas 2,5 Ha yang hasilnya sangat memuaskan.

"Tujuan dari kegiatan monitoring dan evaluasi ini, untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, apakah telah sesuai dengan rencana dan menemukan persoalan-persoalan yang terjadi di lapangan, sekaligus memberikan solusi," tambahnya.

Dijelaskan Wariman, monitoring dan evaluasi juga dilakukan untuk melakukan perbaikan terhadap sistem penanganan sehingga program kegiatan 2015 bisa dilaksanakan lebih optimal lagi dalam membantu peningkatan kesejahteraan petani.

Tim monitoring juga mengunjungi beberapa proyek yang dilaksanakan di antaranya pembangunan jalan produksi Desa Sitorajo, Kecamatan Kuantan Tengah, peremajaan karet rakyat yang dalam proses pengerjaan.

"Hal yang juga dilakukan oleh tim adalah mengunjungi kegiatan di Desa Sako, Kecamatan Pangean berupa pemeliharaan kebun entres, pembibitan karet dan pemeliharaan pembibitan kelapa sawit," terangnya.