Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan Kabupaten Kuantan Singingi mengoptimalkan program kelompok tani agar anggotanya lebih sejahtera dan memiliki peluang untuk mendapatkan bantuan.
"Kami upayakan menggandeng sejumlah kelompok tani untuk bisa meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat," kata Kepala Dinas Perkebunan Kuantan Singingi Wariman di Teluk Kuantan, Riau, Kamis.
Dia mengatakan, selama ini masih banyak kelompok tani yang kesulitan untuk melakukan berbagai usaha karena terbentur kelengkapan perizinan yang dimilik. Karena itu program unggulan instansi ini ke depannya mengumpulkan data kelompok untuk diarahkan mengurusi legalitas.
Dinas Perkebunan menggandeng notaris untuk melakukan pengesahan badan hukum kelompok tani dengan harapan bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan tambahan dana, bisa berusaha di berbagai kegiatan yang saat ini harus dilengkapi perizinan sesuai aturan.
"Jika kelompok tani memiliki legalitas yang jelas, akan dicarikan bapak angkat untuk menjalin kemitraan," katanya.
Wariman juga menyebutkan, ratusan petani tergabung dalam kelompok yang tersebar di seluruh kecamatan akan mudah dikontrol dan didata sehingga jika ada bantuan dari pemerintah akan mudah disalurkan.
Belum sepenuhnya kelompok tani masuk menjadi mitra perusahaan. Untuk itu perhatian pemerintah bagaimana agar petani lebih optimal berusaha agar menjadikan kelompoknya mandiri dan berkembang.
Tahun 2016 sebut Wariman, program ini menjadi unggulan, kedepannya akan ada pelatihan khusus, bimbingan sehingga petani yang ada dapat hidup dengan layak dan berhasil secara mandiri.
Arahan untuk petani membentuk kelompok sudah dilakukan secara maksimal, namun masih ada kelompok yang belum memiliki badan hokum. Karena itu diminta agar kesempatan itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh kelompok tani.
Bupati Kuantan Singingi Sukarmis selalu meminta agar semua instansi yang ada untuk lebih mengoptimalkan kegiatan kemasyaratan dengan menggandeng sejumlah perusahaan, setidaknya pemilik usaha memperhatikan program Corporate Sosial Responsibility (CSR) di lingkungan oprasionalnya.
"Kelompok tani adalah sasaran utama," ujarnya.
Jika ada kendala yang dihadapi maka Pemerintah Daerah Kuansing akan mambantu dan mencari jalan keluarnya, bahkan selama ini bantuan bibit untuk kelompok tani berjalan sukses sebagai upaya meingkatkan kesejahteraan petani.
(ADV)
Berita Lainnya
Disbun Kuansing Optimis Program ISPO Berjalan
29 January 2015 9:00 WIB
Realisasi Kegiatan Disbun Kuansing Capai 75 Persen
23 September 2014 21:47 WIB
Bibit Sawit Berkualitas Disbun Kuansing Digasak Maling
11 June 2014 22:06 WIB
Disbun Kuansing Realisasikan Jalan Produksi
05 October 2013 9:00 WIB
Kelompok Wanita Tani Bogor dukung Sandiaga Uno untuk maju Pilpres 2024
31 March 2022 15:55 WIB
Hari Tani Nasional, kesempatan untuk apresiasi jasa petani lewat beli produk lokal
02 October 2021 10:57 WIB
Hari Tani merupakan momentum yang tepat untuk tingkatkan produksi di tengah pandemi
24 September 2021 14:13 WIB
Baru 5,03 persen petani yang gunakan Kartu Tani untuk dapat pupuk subsidi
05 April 2021 14:45 WIB