Jakarta (ANTARA) - Pemeran Meggie Payton dalam film "Herbie: Fully Loaded", Lindsay Lohan, mengakui pernah merasa terjebak oleh citra "bintang cilik" di industri perfilman Hollywood.
Lohan dalam wawancara dengan The Times UK, sebagaimana dilansir dari Deadline, Minggu mengatakan bahwa ketenaran sejak kecil mengganggunya untuk berkembang atau berperan sebagai karakter lain, seperti pada film yang dirilis pada 2006, "A Prairie Home Companion".
"Ya, benar (sepertinya saya dikucilkan). Karena, Anda mengenal saya sebagai... ini, tetapi Anda juga tahu saya bisa melakukan itu (berperan sebagai karakter di film 'A Prairie Home Companion')," kata Lohan.
Baca juga: Lindsay Lohan akan reuni dengan bintang "Mean Girls" untuk film terbaru
Lohan merasa harus memutus siklus itu dan membuka pintu untuk kesempatan yang lain.
"Jadi biarkan saya! Beri saya kesempatan. Jika Martin Scorsese mengulurkan tangan, saya tidak akan mengatakan tidak," kata Lohan.
Lohan juga membahas tentang pengalamannya dengan pengawasan paparazi saat usia produktif, hingga ia trauma dan menderita gangguan stres pascatrauma (PTSD) secara ekstrem.
"Saya tidak pernah ingin keluarga saya mengalami dikejar oleh paparazi seperti saya. Itu adalah momen mengerikan yang saya alami dalam hidup saya... Saya menderita PTSD secara ekstrem akibat itu," ujar dia.
Lohan juga menjelaskan alasannya mengambil jeda karir pada tahun 2000-an.
Dia mengatakan bahwa dia kehilangan perasaan gembira saat membuat film dan ingin fokus pada kehidupan pribadinya.
Kini, dia antusias menyambut berbagai proyek yang lebih beragam.
Lohan terlibat dalam serial Hulu dengan genre "thriller" berjudul "Count My Lies", yang dia lakoni sebagai pemeran sekaligus merangkap sebagai produser eksekutifnya.
Serial yang bercerita tentang pengasuh licik yang menyusup ke rumah penuh rahasia itu dijalankan bersama mantan produser eksekutif "This Is Us" Isaac Aptaker dan Elizabeth Berger.
Baca juga: Lindsay Lohan jadi salah satu dewan juri "The Masked Singer" Australia
Lohan mengungkapkan pekerjaan itu adalah keinginannya sejak lama.
Menurut dia, mengambil peran dalam sebuah narasi yang mampu dikisahkan dengan baik, seperti halnya "All About Eve" atau "Breakfast at Tiffany's", tidak banyak yang seperti itu.
"Tidak banyak yang seperti itu... saya mendambakan untuk melakukan pekerjaan seperti itu," ujar Lohan.
