Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Hari terakhir pegelaran Pacu Jalur (perahu) di Tepian Narosa Kuantan Singingi, Kota Taluk Kuantan, Provinsi Riau Kota dipadati penonton hingga tumpah ruah memenuhi Taman Jalur.
"Setiap hari terakhir lomba pacu jalur selalu dibanjiri masyarakat. Pada 2014 lebih meriah bahkan sepanjang jalan tidak bisa dilalu kendaraan dan Taman Jalur sesak hingga membuat petugas Kepolisian sibuk mengatur lalu lintas," kata warga Kabupaten Kuantan Singingi, Hendri (36) di Teluk Kuantan, Senin.
Ia mengatakan, Ahad (24/8) merupakan proses akhir pagelaran festival Pacu Jalur di Teluk Kuantan, Kabupaten Kuansing. Pada hari itu sepanjang dua kilo meter jalan dari Kantor Bupati Teluk Kuantan menuju Kota Kuansing dipadati kendaraan hingga sulit dilalui pengendara mobil pribadi maupun umum.
Sepanjang dua kilo meter jalan dari arah Rengat menuju Kota Teluk Kuantan juga ramai bahkan parkiran mobil berjajar rapi, petugas parkir sibuk dengan tugasnya masing - masing dengan memungut Rp25 ribu hingga Rp30 ribu permobil sebagai jasa parkir.
"Saya bangga atas prestasi daerah bisa menggelar iven besar ini, tahun 2014 ini sangat meriah dan luar biasa sukses," sebutnya.
Gubernur Riau H Annas Maamun menjelaskan, proses iven Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi sudah selayaknya dijadikan program provinsi agar juga bisa diikuti negara lain sebagai peserta. Provinsi siap untuk menyelenggarakan dan mendanai iven tersebut bahkan tahun depan akan dibantu sebanyak Rp20 miliar.
Bupati Kabupaten Kuantan Singingi H Sukarmis menyebutkan, bangga atas dukungan Gubernur Riau tersebut, karena iven ini sudah setiap tahun di gelar, tahun 2014 lebih dari Rp1 miliar dana APBD TK II Kuansing dikucurkan untuk melaksanakan kegiatan tersebut, itupun sudah sukses pelaksanaannya.
"Jika Provinsi Riau siap membantu kegiatan ini tahun 2015 sebanyak Rp20 miliar tentu daerah akan sangat berterima kasih dan kegiatannya akan lebih besar lagi," harapnya.