Riau terima bantuan obat-obatan malaria dari Kemenkes RI

id Dinkes Riau, obat-obatan malaria, Kemenkes RI, Malaria di Inhil

Riau terima bantuan obat-obatan malaria dari Kemenkes RI

Dinkes Riau ketika menerima kiriman obat-obatan untuk menangani kasus malaria di Kabupaten Inderagiri Hilir. ANTARA/HO-Pemprov Riau

Pekanbaru (ANTARA) - Kementerian kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia mengirimkan bantuan ke Dinas Kesehatan Provinsi Riau berupa obat-obatan untuk pencegahan dan pengendalian malaria yang sedang marak terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir.

Penanggungjawab Malaria Fungsional Epidemiologi Madya Dinkes Riau, Musfardi Rustam, di Pekanbaru Senin mengatakan obat tersebut telah diterima dan selanjutnya akan langsung didistribusikan ke daerah yang saat ini sedang terjadi kasus malaria cukup tinggi yakni Kabupaten Inhil.

Musfardi mengatakan selain distribusi obat, agar penanganan malaria lebih efektif, Dinkes Riau dan kabupaten terkait telah memperkuat kesiagaan dalam menangani potensi lonjakan kasus malaria. Tim medis lokal telah disiapkan untuk memberikan pengobatan dan mencegah penularan lebih lanjut.

Sebelumnya Dinkes Riau menemukan kasus malaria meningkat berlipat ganda di Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, Inhil dari awalnya 22 dan saat ini menjadi 66 kasus. Meskipun begitu menurutnya hingga saat ini belum ditemukan masyarakat yang terkena malaria dalam kondisi parah.

“Dengan adanya bantuan dari pemerintah pusat, diharapkan penularan malaria di Riau dapat ditekan, dan masyarakat dapat kembali hidup sehat serta terhindar dari bahaya penyakit tersebut,” harapnya.

Musfardi mengimbau masyarakat untuk menjalankan pola hidup sehat, membersihkan lingkungan sekitar, dan memakai kelambu untuk mencegah masuknya nyamuk malaria.

"Untuk pencegahan semakin banyaknya kasus malaria, masyarakat diimbau untuk hidup sehat, membersihkan lingkungan sekitar, terutama sanitasi, dan memakai kelambu agar tidak digigit nyamuk, karena ini cara yang paling efektif," imbaunya.