Selatpanjang (ANTARA) - Isu tak sedap kembali menerpa keluarga Plt Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) Asmar yang melibatkan anak laki-lakinya, Anton Sidarta.
Anton disebut ikut mengatur proyek di Kepulauan Meranti. Isu liar ini mulai berkembang dan menjadi pembicaraan publik sejak beberapa hari belakangan.
Plt Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ), Dedi Sahrani ketika dikonfirmasi membenarkan adanya isu tak bertanggungjawab itu. Isu yang melibatkan Plt Bupati Asmar dan keluarga, tegas dibantah Dedi Sahrani. Dedi memastikan, tender proyek dilakukan secara terbuka.
Dikatakan Dedi, semua orang bisa mengikuti, bahkan yang dari Papua pun bisa mengikutinya. Untuk pemenang, sudah pasti melalui tahapan evaluasi tim pokja.
"Kami dapat laporan, saat ini beredar isu bahwa proyek di Meranti ada yang mengatur. Isu ini melibatkan bupati dan keluarga (anaknya). Di sini kami pastikan isu itu tidak benar. Pak bupati dan anaknya tak ada mengatur proyek," kata Dedi Sahrani,Jumat
Dedi menjelaskan proses lelang paket pekerjaan sampai adanya pemenang. Saat peserta lelang mengunggah dokumen penawaran, tidak ada yang bisa melihat ranking harga penawaran sampai batas akhir memasukkan penawaran, ranking harga penawaran bisa dilihat setelah jadwal pembukaan dokumen penawaran.
"Pembukaan penawaran oleh kelompok kerja (Pokja). Pertama dilihat adalah harga penawaran dari peserta lelang, kemudian diambil tiga penawaran terendah. Setelah itu, baru dievaluasi kelengkapan berkas yang diupload (unggah)," jelas Dedi Sahrani.
"Setelah itu, tiga peserta lelang dengan penawaran terendah kita undang untuk pembuktian dokumen yang diupload. Bagi yang gugur dalam penawaran, ada kesempatan melakukan sanggah. Proses lelang ini terbuka dan bisa dipantau di LPSE. Sangat tidak benar isu yang mengatakan proyek di Meranti ada yang men-setting," kata Dedi lagi.
Adapun tahapan sesuai yang ada di LPSE antara lain, pengumuman pascakualifikasi. Setelah itu peserta lelang bisa mendownload dokumen, lalu masuk tahapan pemberian penjelasan.
Setelah penjelasan, peserta lelang mengunggah dokumen penawaran. Harga yang ditawarkan oleh peserta lelang baru diketahui setelah masuk tahapan pembukaan dokumen penawaran.
Peserta yang melakukan penawaran paling rendah dari peserta lain akan ditempatkan di posisi teratas. Setelah dapat 3 dengan penawaran terendah, pokja akan mengevaluasi administrasi, kualifikasi, teknis dan harga.
Setelah itu, masuk tahapan pembuktian kualifikasi dengan memanggil langsung 3 peserta dengan penawaran terendah. Kemudian sampai ke tahap penetapan pemenang, pengumuman pemenang.
Sebelum sampai tahapan surat penunjukan penyedia barang/jasa, penandatanganan kontrak, dibuka peluang sanggah bagi peserta lelang yang gugur dalam penawaran.
Berita Lainnya
Plt Bupati Asmar temui Wamentan, harapkan kemajuan pertanian di Meranti
03 May 2024 19:32 WIB
Siapkan makanan gratis, Asmar ajak nobar semifinal Piala Asia U-23 di rumdisnya
29 April 2024 20:02 WIB
Pleno hasil pemilu di Meranti, Asmar : Apapun hasilnya terima dengan lapang
28 February 2024 19:10 WIB
Bupati Meranti jajaki kerja sama ke konsulat Malaysia
21 February 2024 20:34 WIB
Teliti sagu, anak Meranti ini sabet emas di Korsel
20 February 2024 21:32 WIB
Plt Bupati Meranti tinjau dan beri bantuan korban kebakaran di Desa Bandul
20 February 2024 21:12 WIB
Plt Bupati Meranti sekeluarga nyoblos di TPS 12 Selatpanjang Kota
14 February 2024 10:55 WIB
Pimpin apel kesiapan pengamanan pemilu, ini pesan Bupati Meranti
13 February 2024 15:12 WIB