Pekanbaru (ANTARA) - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal melepas keberangkatan empat bus yang berangkat dengan tujuan Sumatera Barat dan Sumatera Utara dalam mudik gratis yang diadakan Polda Riau bersama Cipayung Plus, Rabu pagi.
Empat bus tersebut diisi oleh 121 pemudik yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat. Berdasarkan pantauan, tampak pemudik menunggu waktu keberangkatan dengan sukacita.
“Rombongan kita berangkatkan hari ini tujuan ke Sumbar dan ke Sumut dengan berbagai jurusan dengan fasilitas pengawalan Tim Polantas sampai ke tujuan,” terang Iqbal.
Lanjut Iqbal, kegiatan mudik kebangsaan ini bermula dari ide atau harapan masyarakat yang ingin melaksanakan mudik ke kampung halaman.
"Mudik kebangsaan gratis ini adalah ide dari mahasiswa Cipayung Plus yang bertujuan untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang hendak pulang kampung merayakan Idul Fitri," sebutnya.
Salah satu pemudik bernama Ali dengan tujuan Rantau Prapat mengaku amat terbantu dengan mudik gratis yang diadakan oleh Polda Riau. Ditambah lagi ongkos bus akan naik tinggi mendekati Idul Fitri.
"Sangat terbantu khususnya bagi saya sebagai mahasiswa perantau. Biasanya ongkos bisa mencapai Rp300 ribu, namun dengan mudik kebangsaan ini jadi menghemat biaya keluar. Uangnya bisa digunakan untuk keperluan lain," pungkas Ali.
ARUS MUDIK - Dilepas Kapolda Riau, 121 pemudik pulang kampung gratis
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal dan Cipayung Plus saat melepaskan rombongan bus mudik kebangsaan (ANTARA/Annisa Firdausi)
