Pekanbaru (Antarariau.com) - Jalan tol (High Grade Highway/HGH) Sumatera direncanakan bakal menyusuri pantai Timur Sumatera dengan perkiraan panjang 2.017 kilometer yang menghubungkan delapan kota besar dari Provinsi Lampung hingga Aceh, delapan Bandara Pengumpul, dan enam pelabuhan internasional.
Estimasi biaya pembebasan lahan dengan lebar jalan 60 meter adalah Rp9 triliun, biaya konstruksi Rp77,8 triliun, dan biaya investasi Rp136,8 triliun.
Panjang jalan tol Sumatera yang melalui Provinsi Riau akan mencapai 124,75 kilometer dengan lebar jalan 2 x 10,5 meter. Jalan tersebut akan melalui Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak, Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai.
Jalan tol itu direncanakan didukung oleh "feeder" sepanjang 720 kilometer (Sibolga-Tebing Tinggi, Padang-Pekanbaru dan Bengkulu-Palembang) dengan estimasi biaya pengadaan lahan Rp8 triliun, biaya konstruksi Rp51,8 triliun dan biaya investasi Rp60 triliun.
Rencana jangka panjangnya, tol Sumatera bakal terkoneksi dengan Jembatan Selat Sunda dan jalan Tol Trans Jawa serta merupakan bagian dari ASEAN Asian Highways.