Pekanbaru, 24/9 (antarariau.com) - TNI AD melalui Komando Resor Militer O31/Wira Bima terus meningkatkan pengamanan di pulau terluar yang merupakan daerah perbatasan di Provinsi Riau dengan Selat Malaka.
"Pengamanan daerah perbatasan dan pulau terluar masih menjadi salah satu prioritas pengamanan kami," kata Komandan Korem 031/WB Brigjen TNI Prihadi Agus Irianto pada acara pisah sambut di Makorem, Pekanbaru, Selasa.
Brigjen Prihadi Agus baru menjabat sebagai Komandan Korem (Danrem) untuk menggantikan pejabat sebelumnya, yakni Brigjen TNI Teguh Raharjo. Sebelumnya, Prihadi menjabat Direktur Pelatihan Kodilat TNI AD.
Menurut Prihadi, dalam masa awal jabatannya akan diberi waktu untuk melakukan pengkajian terkait pengamanan teritorial.
Ia mengaku sudah cukup mengenal pulau-pulau terluar di Riau yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka.
"Saya sudah pernah ke Pulau Arwah, Pulau Jemur, dan pengamanan disana sudah cukup bagus," ujarnya.
Ia mengatakan, TNI AD akan bersinergi dengan instansi terkait mengingat pengelolaan daerah perbatasan, khususnya di pulau terluar, kini terus berkembang setelah adanya Badan Nasional Pengelola Perbatasan.
"Kami akan kembangkan dengan kegiatan pembinaan kami yang melibatkan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, kondisi keamanan teritori di Riau, khususnya daerah perbatasan, sejauh ini cukup kondusif dan hal itu akan terus dipertahankannya.
Selain fokus pada pengamanan teritori, Prihadi Agus menambahkan Korem 031/WB juga akan meningkatkan pelatihan untuk prajurit dalam menanggulangi bencana kebakaran lahan dan hutan di Riau. Pemerintah sudah memberi kepercayaan dengan menunjuk Danrem untuk menjadi Komandan dalam Satgas Penanggulangan Bencana Asap Riau.
Korem Tingkatkan Pengamanan Pulau Terluar Riau
