Peredaran narkoba di Riau terus ada, ini pernyataan Kapolda

id Pengungkapan narkoba yang diamankan di pelabuhan Dumai,Kapolda riau,Narkoba riau

Peredaran narkoba di Riau terus ada, ini pernyataan Kapolda

Kepolisian saat konferensi pers pengungkapan sabu yang diamankan di Pelabuhan Dumai.(ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Polda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbalterus menyuarakan perang terhadap narkoba meski peredaran barang haram ini masih tetap ada di wilayahnya.

Denganberbagai pengungkapan sabu selama ia menjabat sebagai Kapolda Riau, Iqbal menyebutkan itu merupakan bukti kepolisian konsen untuk menjaga agar barang haram tersebut berhasil dicegah dan tidak berhasilmasuk ke Riau.

"Kali ini 15 kilogram sabu dan juga 30,56 gram sabu digagalkan peredarannya oleh tim gabungan Korpolairud Barkam Polri yang bertugas di perairan Dumai dan Direktorat Polairud Polda Riau. Ini bentuk komitmen negara khususnya Polda Riau untuk memerangi peredaran gelap narkoba dengan dibantu seluruh elemen masyarakat," sebutnya saat konferensi pers, Selasa.

Iqbal melanjutkan kepolisian hingga kini masih berusaha memburu dan mengejar jaringan di atas para tersangka yang diduga masih berada di Sumatera.

Selain itu Iqbal turut memerintahkan melakukan penggerebekan di lokasi-lokasi yang dinilai rawan sebagai tempat terjadinya transaksi narkoba.

"Saya sudah perintahkan untuk menggerebek semua kampung narkoba di kabupaten dan kota. Beberapa waktu lalu sudah dilakukan penggerebekan di Kampung dalam dan Pangeran Hidayat. Jadi tidak ada celah bagi semua kejahatan, terutama narkoba," lanjut Iqbal.

Maksimal pencegahan, maksimal penegakan hukum, maksimal pula tuntutan yang diberikan kejaksaan. Artinya ada efek jera yang sangat maksimal. Jangan main-main," tutupnya.