Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau hingga Selasa sudah mengirimkan sebanyak 539 spesimen pasien positif COVID-19 yang dicurigai atau probable varian Omicron ke Jakarta.
"Sampel tersebut dikirimkan ke Litbangkes Kemenkes di Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan WGS," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Masrul Kasmykepada wartawan di Pekanbaru, Selasa.
Ia mengatakan dari hasil pemeriksaan tersebut, nanti diketahui apakah sampel pasien tersebut merupakan varian Omicron atau bukan.
"Belum seluruh hasilnya keluar, akan tetapi sudah ada beberapa yang keluar, dan sejauh ini baru satu yang dinyatakan positif Omicron," katanya.
Masrul menjelaskan sejauh ini baru ada satu kasus Omicron yang ditemukan di Provinsi Riau. Satu kasus omicron tersebut didapatkan berdasarkan hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) di Litbangkes, Kemenkes Jakarta.
Ia mengatakan, beberapa hari yang lalu memang sempat dikabarkan ada warga Riau yang dinyatakan positif Omicron setelah dilakukan pemeriksaan di Batam. Namun kasus tersebut ternyata baru dicurigai, atau probable omicron.
"Sebab untuk memastikan seseorang positif Omicron atau tidak hanya bisa didapatkan setelah dilakukan pemeriksaan WGS di Litbangkes Kemenkes Jakarta. Yang dari Batam itu belum tentu Omicron, itu baru probableOmicron. Sampai saat ini yang dinyatakan positif omicron di Riau baru satu," ujarnya.
Berita Lainnya
Dumai siap bangun dua jembatan
30 May 2022 5:56 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB