Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2022 mencapai 141,3 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi pada akhir Desember 2021 sebesar 144,9 miliar dolar AS.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, mengatakan penurunan posisi cadangan devisa pada Januari 2022 antara lain dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah dan berkurangnya penempatan valuta asing (valas) perbankan di BI.
Baca juga: BI catat cadangan devisa Indonesia Oktober turun tipis, capai 145,5 miliar dolar
Penurunan penempatan valas perbankan di bank sentral antara lain sebagai antisipasi kebutuhan likuiditas valas sejalan dengan membaiknya aktivitas perekonomian.
Dengan demikian, posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,6 bulan impor atau 7,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.
Baca juga: BI catat cadangan devisa akhir Juli capai 137,3 miliar dolar AS
BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.
Ke depan, Otoritas Moneter memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.
Baca juga: Cadangan devisa RI pada akhir September turun jadi 135,2 miliar dolar
Berita Lainnya
Wapres Ma'ruf Amin tanam pohon sukun di sela kunjungan kerja di Mamuju Sulbar
22 May 2024 9:43 WIB
Mendagri Tito Karnavian terbitkan Surat Edaran guna wujudkan Pilkada aman dan damai
21 May 2024 17:03 WIB
TNI pastikan pesawat F-16 program STAR-eMLU siap perkuat pengamanan wilayah udara
21 May 2024 16:51 WIB
Perkuat program TJSL, PHR jalin kerja sama dengan mitra pelaksana Riau
21 May 2024 16:34 WIB
4 penyanyi berbakat akan wakili Indonesia di kontes menyanyi Mandarin dunia
21 May 2024 16:19 WIB
Menko Luhut sebut dua investasi potensial Elon Musk di Indonesia
21 May 2024 16:03 WIB
Hikmahanto: Iran akan tetap dukung Hamas pasca-wafatnya Presiden Ebrahim Raisi
21 May 2024 15:46 WIB
Tekad untuk menuntaskan kasus tipikor setelah tahapan Pemilu 2024 rampung
21 May 2024 15:34 WIB