Tak gajian enam bulan, ratusan karyawan bus Trans Metro Pekanbaru mogok kerja

id Bus, trans, metro, Pekanbaru, mogok, belum, gajian.,Bus tmp, belum gajian

Tak gajian enam bulan, ratusan karyawan bus Trans Metro Pekanbaru mogok kerja

Seorang warga melintas di depan deretan bus Trans Metro Pekanbaru yang terparkir di Terminal AKAP Bandar Raya Payung Sekaki Pekanbaru, Riau. (ANTARA/Rony Muharrman)

Pekanbaru (ANTARA) - Ratusan karyawan bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) yang kini bernaung di bawah perusahaan

PT Trans Pekanbaru Madani (TPM), melakukan aksi mogok kerja hampir sepekan akibat belum menerima gaji selama enam bulan terakhir.

"Sebenarnya kami tak ingin seperti ini, tapi seluruh karyawan menuntut agar gaji dibayarkan terlebih dahulu, baru mereka mau bekerja lagi. Kalau tidak dibayarkan, ya karyawan tetap tidak mau bekerja," kata Direktur PT TPM Azmi di Pekanbaru, Senin.

Azmi mengatakan, dengan mogoknya seluruh karyawan PT TPM ini maka pelayanan transportasi umum menggunakan bus pemerintah tersebut terhenti.

"Kami tak bisa berbuat banyak karena para karyawan yang mogok kerja telah berakibat pada terhentinya layanan transportasi umum," katanya.

Ia mengungkapkan, selama tahun 2021, Pemko Pekanbaru masih tetap memberikan subsidi kepada PT Trans Pekanbaru Madani.

Akibat belum cairnya subsidi tersebut, maka pembayaran operasional bagi karyawan dan perawatan bus TMP menjadi terganggu.

"Sebenarnya saya sulit menjelaskan ini ke media, tetapi inilah yang sebenarnya terjadi, lebih kurang 6 bulan yang belum dibayarkan. Tapi Juli dan Agustus ini sudah dibayarkan setengahnya, total yang belum dibayarkan mencapai Rp5 miliar lebih," ungkap Azmi.

Dirinya berharap, Pemko Pekanbaru bisa mencarikan solusi agar pelayanan bus TMP kembali bisa berjalan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat Pekanbaru.

"Secara pribadi saya sudah berkoordinasi dengan pejabat di Dishub Pekanbaru termasuk dengan pimpinan, berhubung ini masa transisi, maka tetap melakukan koordinasi," tukasnya.