Kairo (ANTARA) - Pertahanan sipil Arab Saudi mengatakan di Twitter pada Selasa pagi bahwa proyektil Houthi telah jatuh di sebuah desa perbatasan di Jazan di selatan kerajaan itu, yang mengakibatkan beberapa kerusakan pada rumah dan mobil tetapi tidak menyebabkan korban luka-luka.
Pada Senin (10/5), koalisi pimpinan Saudi yang memerangi pasukan Houthi di Yaman mengatakan bahwa mereka telah mencegat sebuah kapal bermuatan bahan peledak di selatan Laut Merah dan menghancurkan pesawat nirawak bermuatan bahan peledak yang ditembakkan ke bandara Abha.
Baca juga: Pasukan Houthi Yaman akui tembakkan rudal ke fasilitas Aramco Saudi
Kelompok Houthi yang berpihak pada Iran secara teratur menembakkan pesawat nirawak dan rudal ke Arab Saudi. Koalisi mengatakan mereka mencegat sebagian besar dari serangan lewat pesawat nirawak itu.
Perserikatan Bangsa-Bangsa menyatakan perang di Yaman mengakibatkan kris kemanusiaan yang menyengsarakan warga terutama anak-anak dan wanita.
Presiden AS Joe Biden menyatakan pemerintahannya akan memberikan prioritas dalam menciptakan perdamaian di Yaman.
Baca juga: Arab Saudi dengan tegas mengutuk pembangunan 800 unit permukiman di Tepi Barat
Baca juga: Biaya Umroh naik hingga 40 persen saat pandemi COVID-19, begini syaratnya
Sumber: Reuters
Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Saudi laporkan sejumlah kerusakan setelah proyektil Houthi hantam Jazan
Ilustrasi - Tentara Arab Saudi menembakkan rudal ke arah tentara Houthi dari daerah perbatasan antara Arab Saudi dengan Yaman, Senin (13/4/15). (ANTARA/REUTERS/Faisal Al Nasser/TM)
