Jakarta (ANTARA) - Langkah pertama yang bisa Anda lakukan agar luka bakar pada kulit tak memunculkan bekas atau parut, segeralah membasuhnya menggunakan air mengalir selama 10-20 menit.
Medical Expert Combiphar, dr. Sandi Perutama Gani menyarankan, setelahnya segeralah keringkan area kulit terkena luka bakar.
Baca juga: Memilukan, Bayi 10 bulan di Inhil alami luka bakar 60 persen
"Basuhi area menggunakan air mengalir, pastikan air bersih lalu keringkan. Jangan dioleskan bahan-bahan seperti kecap atau pasta gigi," kata dia dalam diskusi via daring, Rabu.
Air mengalir bisa mendinginkan atau melepaskan panas pada area kulit yang terkena luka.
Setelahnya, oleskan salep khusus untuk perawatan luka bakar tipis dengan ketebalan sekitar 1 milimeter setiap 4-6 jam. Sebaiknya pilihlah yang mengandung antimikrobial untuk mencegah bakteri berkembang, sifat anti-inflamasi untuk melepaskan panas dan melembapkan karena kondisi area luka lembap bisa mempercepat penyembuhan luka
Anda juga bisa memilih salep berbahan herbal seperti Phellodendri chinensis, Coptidis rhizome, Scutellariae radix, serta yang mengandung minyak wijen dan beeswax karena bisa berfungsi untuk memberikan kelembapan pada area luka, menyerap sisa panas sehingga akan membantu mengurangi tingkat keparahan luka.
Ingatlah, menjauhkan area yang luka dari kain atau pakaian sementara waktu.
Jika ternyata derajat keparahan luka melebihi dua atau salah dua tandanya ada lepuhan dan area luka meluas, segeralah meminta pertolongan ahli medis setelah Anda memberikan pertolongan pertama (membasuh dengan air mengalir dan mengoleskan salep).
"Kalau luka sampai melepuh atau area luka meluas, bersihkan (dengan air mengalir), beri salep lalu langsung ke rumah sakit atau klinik terdekat, perlu diberikan cairan. At least pertolongan pertama sudah betul," tutur Sandi.
Menurut dia, pertolongan pertama yang tepat akan lebih memudahkan penyembuhan luka. Jika terlanjur mengoleskan bahan seperti pasta gigi, mentega dan minyak risiko luka berbekas lebih tinggi.
"Kalau sudah ada bekas luka, secara medis agak sulit (luka hilang) , paling tersamarkan," kata Sandi.
Jika bekas luka ada di wilayah seperti wajah, Make-Up Artist (MUA) Djanur Mekarsari menyarankan menyamarkan menggunakan alas bedak.
Baca juga: Bocah di Kampar dipersekusi hingga alami luka bakar parah
Baca juga: Akibat Kebakaran SPBU di Inhil, Seorang Warga Luka Bakar Parah
Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Berita Lainnya
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB
Food Station pastikan stok beras aman seiring masuknya masa panen di daerah
04 May 2024 15:28 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo ingatkan ancaman kemajuan teknologi bagi peradaban
04 May 2024 14:54 WIB
Empat stadion dan lapangan di Bali jadi lokasi latihan di Piala Asia Putri U-17
04 May 2024 14:44 WIB
UNRWA sebut perang di Jalur Gaza sama dengan perang terhadap perempuan
04 May 2024 14:38 WIB