Jakarta (ANTARA) - Perayaan Tahun Baru Imlek 2571, yang kali ini merupakan tahun Tikus Logam, tinggal menghitung hari.
Meski tetap identik dengan warna merah, ada beberapa hal baru di perayaan Imlek kali ini, termasuk pernak-pernik Imlek.
Di kawasan pecinan Glodok, Jakarta Barat, pernak-pernik bernuansa tikus menjadi buruan pembeli.
Yuncai, salah seorang penjual pernak-pernik Imlek di kawasan itu mengatakan bahwa pernak-pernik kecil bernuansa lampion dan tikus menjadi favorit pembeli tahun ini.
"Aseksoris baru seperti gambar karakter tikus, sekarang cukup banyak dicari. Ada pula lampion berbagai ukuran dan bahan, yang pasti dibeli sama pelanggan," ujar pria berkacamata itu saat ditemui pada Kamis.
Sejumlah gambar karakter tikus dapat ditemukan di pajangan dinding, stiker, kaos, hingga gantungan kunci atau ponsel yang juga dihias oleh lonceng dan rumbai kecil.
Harga untuk hiasan dan lampion pun beragam, tergantung ukuran dan bahan yang digunakan.
Salah satu yang menarik adalah banyaknya lampion nanas berukuran besar, yang menurut Yuncai juga cukup laris dibeli.
"(Lampion) Nanas dianggap sebagai Wang Lai, atau raja datang yang membawa banyak rezeki. Masyarakat Tionghoa berharap tahun depan akan semakin banyak rezeki yang datang," ujarnya.
Sedangkan bagi pedagang lainnya, Edi, mengatakan bahwa amplop angpao menjadi barang yang paling laku di lapaknya. Pedagang musiman itu mengaku setidaknya dalam sehari bisa menjual ratusan lebih amplop berbagai model.
Bicara soal model, rupanya amplop angpao yang dihiasi gambar, karakter, atau huruf tradisional China masih menjadi favorit para pembelinya.
"Sekarang sih walaupun sudah ada yang warna-warni, (amplop angpao) yang paling laku tetap yang merah, dengan tulisan Bahasa China 'hoki' di atasnya," kata Edi.
Lebih lanjut, tulisan karakter huruf tradisional China "hoki" juga dapat ditemukan di beberapa pernak-pernik lainnya seperti lampion, hiasan, gantungan/pajangan dinding, hingga stiker.
Tulisan dengan karakter huruf tradisional lainnya yang cukup sering ditemukan, utamanya di pembungkus jimat, adalah (ping an fu), yang artinya kedamaian dan keberuntungan.
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB