Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 452 jiwa warga Kampung Bendungan, Jatinegara, Jakarta Timur menjadi korban kebakaran yang melanda tempat tinggal mereka, Sabtu dini hari.
"Lokasi kebakaran adalah rumah tinggal padat hunian," kata Kepala Seksi Damkar pada Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman di Jakarta.
Baca juga: Ledakan ponsel dari salah satu rumah diduga picu kebakaran Jatinegara
Menurut dia, api membakar dua kawasan, yakni di RW 01 Rawabunga dan RW 06 Balimester, Kecamatan Jatinegara, pada pukul 00.46 WIB.
Gatot menyebutkan kawasan itu dihuni oleh 452 jiwa atau 159 kepala keluarga (KK).
"Luas yang terbakar di Rawabunga mencapai 2.750 meter per segi dan Balimester 700 meter persegi," katanya.
Jumlah unit rumah yang terbakar di Rawabunga berjumlah 103 bangunan yang dihuni 133 KK dan Balimester 26 rumah diisi 26 KK.
Total kerugian yang dihitung dari kejadian itu, kata Gatot, berkisar Rp2 miliar.
"Dugaan sementara korsleting listrik," katanya.
Hingga berita ini dibuat, sebanyak 110 personel Damkar Jakarta Timur masih melakukan pendinginan di area kebakaran.
Baca juga: Ada 249 pelaku individu dan 6 korporasi tersangka karhutla
Baca juga: Karhutla Riau telan kerugian Rp50 triliun
Pewarta : Andi Firdaus
Damkar: Korban kebakaran Jatinegara tercatat 452 jiwa
Petugas Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur berupaya memadamkan kebakaran yang melanda Kampung Bendungan Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (21/9/2019) (ANTARA/HO/Sudin Damkar Jaktim)
