Dua penjambret di Pekanbaru babak belur dihajar warga

Pekanbaru (ANTARA) - Dua pemuda berinisial AP alias Ade dan AHT alias Abdul babak belur dihajar massa setelah menjambret seorang ibu rumah tangga di Jalan Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Riau, Senin siang.

Beruntung, kedua pelaku yang menjadi bulan-bulanan warga setelah menjambret gelang emas korban bernama Sherly Warda (29) itu diamankan Polisi dari amukan massa. Keduanya pun kini telah berada di kantor polisi Mapolsek Bukit Raya untuk proses hukum.

"Dari tangan kedua pelaku kita turut mengamankan satu gelang emas dan sepeda motor nomor polisi BM 2721 AAI yang digunakan untuk melakukan aksinya," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Bukit Raya Iptu Aspikar di Pekanbaru.

Dia menjelaskan kedua pelaku Ade (25) dan Thalib (21) tersebut termasuk nekat dalam menjalankan aksinya pada siang bolong. Padahal, saat itu kondisi lalu lintas Jalan Arifin Achmad yang secara lokasi dekat dengan Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru itu cukup ramai.

Dalam aksinya, mereka menyambar gelang emas yang dipakai korban pada tangan sebelah kiri. Sesaat gelang direbut, mereka pun ngebut. Namun korban tak diam begitu saja. Korban yang saat itu bersama temannya mengejar serambi teriak maling.

Teriakan itu menarik perhatian warga dan pengendara lainnya. Seketika, mereka membantu melakukan pengejaran dan tersangka berhasil dihentikan. Namun, kedua tersangka justru meninggalkan sepeda motornya dan langsung kabur ke dalam semak belukar.

Massa terlihat semakin ramai di lokasi kedua pelaku itu berhenti. Beberapa dari mereka mengejar ke dalam semak. Sementara lainnya menunggu di pinggir jalan. Tak lama kemudian, kedua pemuda tanggung itu berhasil ditemukan dan dihadiahi bogem mentah.

Beruntung ada anggota polisi yang turut mengejar langsung mengamankan kedua pelaku. Keduanya pun langsung digelandang ke Mapolsek Bukit Raya. Jalan Arifin Achmad yang sempat macet akibat insiden itu normal seketika setelah keduanya diamankan Polisi.