Pekanbaru (ANTARA) - Pemprov Riau memberlakukan larangan bagi kendaraan berat melintas di jalan mulai H-3 hingga H+3 Idul Fitri 1440 Hijriah supaya tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang mudik Lebaran.
“Dari kita mulai H-3 hingga H+3 pembatasan angkutan berat itu. Berarti mulai tanggal 2 Juni berlaku di seluruh jalan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau, M. Taufik kepada Antara di Pekanbaru, Rabu.
Ia mengatakan biasanya pembatasan kendaraan berat yang diberlakukan secara nasional mulai H-7, namun untuk Riau terdapat perbedaan karena memperhitungkan waktu tempuh kendaraan. Tujuannya jangan sampai ada kendaraan berat yang mengangkut barang dan makanan terkendala akibat pelarangan tersebut, karena harus berhenti di tengah perjalanan sebelum sampai tujuan.
“Kita melihat cakupan perhitungan lokasi ini cukup dengan waktu segitu. Kalau terlalu lama, nanti mengganggu perputaran ekonomi juga,” ujarnya.
Ia menyatakan ada 26 titik rawan kecelakaan yang sudah diantisipasi di sepanjang jalur mudik Idul Fitri 1440 Hijriah di Riau.
“Titik rawan ada 26, digabung dengan (data) Dinas Pekerjaan Umum berupa jalan-jalan rusak dan segala macamnya,” kata Taufik.
Ia menjelaskan salah satu indikator penentuan titik rawan adalah karena kondisi jalan yang memiliki radius pendek dan jarak pandang pendek akibat tepiannya banyak semak belukar yang panjang.
“Kita melakukan pembersihan, masih berlangsung belum semua titik dibersihkan,” katanya.
Karakter jalan lintas timur Sumatera dari Riau menuju Sumatera Utara dan Riau tujuan Jambi, terdapat titik rawan kecelakaan karena struktur jalan bergelombang dan berlubang.
Sementara itu, untuk jalur mudik di bagian barat dari Pekanbaru menuju Sumatera Barat (Sumbar) rawan kecelakaan karena tebing-tebing batu yang rawan longsor ketika hujan. Kondisi jalan menuju Sumbar relatif bagus banyak jalan lurus mendaki.
“Kecelakaan karena kendaraan melaju kencang relatif tinggi, selain itu biasanya kecelakaan tunggal karena pecah ban,” katanya.
Baca juga: Rumah Dinas Gubernur Riau tampung kendaraan dinas selama cuti Lebaran
Baca juga: Kepala Basarnas Pekanbaru pantau arus mudik H-7 Lebaran di pelabuhan
Baca juga: Waspada, ada 26 titik rawan kecelakaan di sepanjang jalur mudik Provinsi Riau
Berita Lainnya
Penumpang di Bandara Pekanbaru selama libur Lebaran menurun 32 persen
10 June 2019 5:21 WIB
Penumpang arus balik padati stasiun di Jakarta
09 June 2019 11:14 WIB
Polda Riau catat sebanyak 16 jiwa melayang selama arus mudik 2019
08 June 2019 11:46 WIB
Polda Riau catat 16 jiwa melayang selama arus mudik 2019
08 June 2019 10:44 WIB
Gubernur Riau pukul bedug semarakkan takbiran
05 June 2019 11:33 WIB
PUPR Pekanbaru sudah perbaiki jalan rusak untuk kelancaran arus mudik
04 June 2019 14:23 WIB
Warga Pekanbaru diminta waspadai kebakaran rumah akibat elpiji jelang Idul Fitri
03 June 2019 17:24 WIB
ASDP Sediakan 400 Tiket Mudik Gratis Fery Roro Dumai Rupat
03 June 2019 16:56 WIB