Pekanbaru (Antarariau.com) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Riau menyatakan akan menyelenggarakan rapat pleno penetapan Pasangan Calon pemenang Gubernur dan Wakil Gubernur hasil Pilkada 2018 pada Rabu 25 Juli.
"Rapat Pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur akan diselenggarakan di Hotel Aryaduta, Pekanbaru pada pukul 14.00 WIB siang, " kata Ketua KPU Riau, Nurhamin di Pekanbaru, Senin.
Nurhamin menyebutkan bahwa pihaknya akan menetapkan Paslon Gunermur dan Wakil Gubernur Riau pada Pilkada 2018 dengan perolehan suara tertinggi atas nama Syamsuar-Edy Nasution, sesuai dengan hasil rekapitulasi beberapa waktu lalu.
Penetapan ini dilakukan setelah adanya arahan Mahkamah Konstitusi yang menyebutkan Riau tidak termasuk kawasan sengketa Pemilu.
"Kita menunggu rilis dari MK soal daerah yang tidak terjadi sengketa Pemilu. Ini akan kita jadikan dasar pelaksanaan pleno nanti," ujar Nurhamin.
Nurhamin mengatakan bahwa pada pelaksanaan pleno nanti, KPU Riau akan mengundang Ketua KPU RI, Forkopimda aetempat dan juga semua peserta Pilgub Riau 2018 yakni tiga kontestan lainnya Lukman Edy-Hardianto, Firdaus -Rusli Effendi, dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno.
"Sesuai slogan kita menyelenggarakan Pemilu Berpantun, kita ingin seluruh paslon menerima hasil dan datang pada penetapan calon tersebut," sebut Nurhamin.
Perlu diketahui Komisi Pemilihan Umum Riau telah menggesahkan kemenangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur setempat periode 2018-2024 Syamsuar - Edy Natar Nasution melalui rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara pada Minggu (8/7) di Pekanbaru.
Paslon Syamsuar-Edy Natar Nasution berhasil memperoleh suara tertinggi sebanyak 799.289 atau 38,20 persen dari total 2.092.526 suara sah pada Pilgub 2018.
Tempat kedua terbanyak diraih Paslon no 4, yaitu petahana Gubernur Riau Arsyadjuliandi - Suyatno dengan 507.187 atau 24,24 persen. Kemudian disusul no 3, Firdaus - Rusli Effendi dengan perolehan 416.248 atau 19,89 persen dan paling buncit nomor urut 2, Lukman Edi -KPU rdianto 369.802 atau 17,67 persen.