Jakarta (ANTARA) - Pemain bertahan Paris Saint-Germain Achraf Hakimi puas Le Parisien mampu lolos ke semifinal UCL.
Paris Saint Germain bersusah payah untuk amankan tiket semifinal usai takluk dari Aston Villa dengan skor 2-3 pada leg kedua perempat final Liga Champions di Villa Park, Selasa pagi WIB. PSG lolos karena unggul agregat 5-4 atas Aston Villa.
"Kami melakukan apa yang perlu kami lakukan. Kami tidak menang, tetapi kami lolos. Itulah misi yang ingin kami capai di sini," ujar Achraf Hakimi dikutip dari laman resmi klub, Selasa.
"Kami senang akan hasil ini. Tetapi kami tidak ingin menderita seperti yang kami alami," imbuh pemain timnas Maroko ini.
Hakimi mengatakan bahwa pertandingan kali ini berlangsung dengan intensitas yang cukup tinggi dan sangat menyulitkan timnya untuk bermain mendominasi.
Terlebih atmosfer di Villa Park yang begitu mencekam pasalnya Aston Villa yang mempunyai rekor pertandingan kandang yang cukup menjanjikan dengan hanya menelan dua kekalahan dari 25 laga kandang di semua kompetisi.
"Kami butuh pertandingan seperti itu, pertandingan yang membuat kami menderita. Dalam kompetisi ini tidak ada pertandingan yang mudah; hari ini kami menderita, tetapi kami tahu bagaimana melakukannya," ungkap mantan pemain Real Madrid itu.
Aston Villa menjadi korban kedua klub Liga Inggris yang disingkirkan oleh PSG. Sebelumnya Liverpool menjadi korban dari tim asuhan Luis Enrique pada babak 16 besar.
Dengan hasil ini PSG tengah menunggu calon lawan di semifinal yakni antara Real Madrid atau Arsenal yang baru akan menjalani pertandingan leg kedua perempat final pada Rabu pagi WIB.
Baca juga: Serhou Guirassy bangga dengan Dortmund meski gagal lolos ke semifinal
Baca juga: Berikut ini hasil pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions