Tembilahan, (Antarariau.com) - Musibah tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, kali ini longsor melanda rumah dan gudang milik warga di Jalan Gerilya Parit 6 Kota Tembilahan, Minggu.
Kepala Polres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony, melalui Kapolsek Tembilahan Hulu AKP A. Raymond Tarigan Girsang menyebutkan Longsor yang terjadi sekira pukul 14.10 WIB itu, merusak satu unit rumah milik Salim (40) dan dua unit bangunan yang difungsikan sebagai gudang, milik Mulidi (50) dan Anto (55) akibat roboh dikarenakan tanah di bawah bangunan tersebut terban.
Ia mengatakan, longsornya tanah di kawasan tersebut diduga akibat abrasi. Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, dan kerugian masih dalam perhitungan pemiliknya.
Sebelumnya, pada Sabtu (2/6) musibah yang sama juga terjadi di Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir, akibatnya tiga unit rumah yang dihuni oleh empat KK kehilangan tempat tinggal.
Tidak pula terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian ditaksir mencapai Rp 60 juta.
