Siak (Antarariau.com) - Lantaran seringnya kekosongan blanko e-KTP di dinas kependudukan dan catatan sipil kabupaten Siak, komisi IV Dprd setempat melakukan jemput bola ke Dirjend kependudukan.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Siak Ismail Amir mengatakan, ada warga yang mengadu ke pihaknya karena kecewa e-KTP miliknya tak kunjung sudah.
"Padahal dia sudah lama melakukan perekaman data. Kan kasihan kita dengan kasus seperti ini. Kejadian juga bukan satu atau dua orang, tetapi banyak sekali," kata dia, Rabu.
Dia prihatin dengan masyarakat yang belum mendapatkan e-KTP tetapi sudah lama menunggu. Meskipun sebagian besar sudah melakukan perekaman data sejak lebih dari setahun lalu.
"Karena selama ini kita selalu menunggu blangko jatah dari provinsi. Sementara kita kasihan dengan masyarakat yang bolak- balik dari kejauhan ke kantor Disdukcapil Siak mengurus e-KTP," ungkapnya.
Karena kasus kekurangan blanko begitu sering terjadi, pihaknya pun memutuskan untuk menemui Dirjend Kependudukan dan catatan sipil dengan harapan bisa membawa blanko e-KTP ke kabupaten Siak.
Meskipun pihaknya ngotot kepada Dirjend Kependudukan dan Catatan Sipil, namun komisi IV DPRD Siak kekurangan syarat untuk membawa pulang blangko tersebut.
"Harusnya yang mintakan Disdukcapil. Karena harus ada surat dan stempel dinas, sedangkan kami tak bawa itu, maka tak berhasil," kata politikus Hanura itu.
Kendati gagal pada tahap pertama, ia dan rekan-rekannya tidak putus asa, akhir Oktober 2017 laku mereka kembali menemui Dirjend Kependudukan.
"Berangkat kedua akhir Oktober 2017 ini kami berhasil membawa pulang sebanyak 6.000 blangko. Ini kerja yang tak sia-sia," kata dia.
Ismail mengaku, sudah menyampaikan ke pusat, apabila stok di Siak mulai sedikit, blangko e-KTP harus segera dikirim.
"Kalau tidak kami akan datang dan ngotot lagi di Dirjend itu. Lalu jawab Pak Dirjen, Ok," kata dia. (ADV)
Komisi IV DPRD Siak Jemput Blanko E-KTP Ke Dirjend Kependudukan
