Bengkalis (Antarariau.com)- Sebanyak 49 qori-qoriah terbaik di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau mengikuti pelatihan selama 15 hari untuk persiapan menghadapi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-36 tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai.
"Pembinaan ini juga sebagai upaya meningkatkan kemampuan para qori-qoriah," kata Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Bengkalis, H Arianto dalam keterangannya di Bengkalis Jumat.
Dia mengatakan, para peserta diharapkan dapat mengikuti pembinaan tersebut dengan sebaik-baiknya, mengingat pembinaan yang dilakukan sekaligus persiapan memperluas pengetahuan dan mengasah kemampuan lebih baik lagi.
"Bagi peserta yang mengikuti pembinaan ini merupakan suatu kehormatan yang luar biasa. Karena tidak semua anak-anak bisa mengikuti pembinaan yang nantinya diharapkan akan mewakili Kabupaten Bengkalis pada MTQ ke-36 tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai, maka gunakan kesempatan ini dengan sebaik mungkin," katanya.
Disamping itu, Arianto juga menekankan, para peserta harus memiliki azam dan tekad yang kuat, sehingga pada MTQ ke-36 tingkat Provinsi Riau mendatang Bengkalis dapat keluar sebagai yang terbaik, dan mampu mewakili Provinsi Riau pada MTQ Nasional tahun 2018.
"Karena MTQ adalah ajang pertandingan membaca, menghafal, menulis dan menterjemahkan Al-Quran. Maka kami berharap dan berpesan agar anak-anak kami mampu mewujudkan nilai-nilai qurani dalam kehidupan sehari-hari baik dari aspek pergaulan, perilaku, tata krama dan berpakaian. Sehingga mampu menjadi pembeda dan panutan dari anak-anak lainnya," ujarnya.
Sementara itu, ke 49 peserta yang mengikuti pelatihan tersebut enam dari antaranya adalah pelatih dari Provinsi Riau dan 15 pelatih dari Kabupaten Bengkalis. Pelaksanaan pembinaan ini di pusatkan di Kota Bengkalis dengan sejumlah tempat, diantaranya di Sekretariat LPTQ, Masjid Agung Istiqomah, Masjid Istida Wonosari Timur, sekretariat MUI Kabupaten Bengkalis dan di kediaman dinas Sekda.
Pembinaan ini berlangsung selama 15 hari, dimulai pada tanggal 18 Oktober kemarin.
