Jakarta (Antarariau.com) - Ahli kesehatan menyarankan kita tak meminum teh dalam kondisi panas. Sebaiknya tunggu teh lebih dingin baru meminumnya.
"Teh jangan diminum panas-panas, ditunggu dulu sampai kira-kira 80 derajat Celcius biar antioksidannya tidak keluar," ujar Spesialis patologi anatomi dari Rumah Sakit Kanker Dharmais, dr. Evalina Suzana di Jakarta, Jumat.
Selain itu, konsumsi teh saat masih panas juga bisa berisiko memunculkan beberapa jenis kanker esofagus--saluran yang memanjang dari tenggorokan ke perut, lebih mungkin terjadi, seperti yang pernah disebutkan dalam sebuah studi dalam jurnal BMJ.
Dalam studi itu, peneliti dari Tehran University of Medical Sciences, Farhad Islami, menemukan bahwa kanker esofagus terjadi delapan kali lebih umum pada mereka yang minum teh "sangat panas", dibandingkan peminum teh yang hangat atau suam-suam kuku.
Temuan ini berdasarkan data yang didapatkan dari 300 orang penderita kanker esofagus dan 571 orang sehat. Hal ini seperti dilansir laman WebMD.
Berita Lainnya
Mau Putus Tapi Nggak Tau Gimana Caranya?? Baca Tips Ini...
01 May 2017 10:35 WIB
Hindari minum teh terlalu panas karena bisa tingkatkan risiko kanker kerongkongan
25 September 2019 9:42 WIB
Infeksi saluran kemih tidak teratasi bisa sebabkan penyakit ginjal
07 August 2024 12:29 WIB
Dokter ingatkan paparan polusi udara bisa sebabkan penyakit kanker paru
31 July 2024 17:43 WIB
Keracunan buah kecubung bisa sebabkan halusinasi
20 July 2024 11:45 WIB
Psikolog sebut terpapar polusi udara terus-menerus bisa sebabkan depresi
01 July 2024 13:09 WIB
Miom bisa sebabkan perdarahan lama hingga nyeri saat berhubungan intim
19 September 2023 17:03 WIB
Terkena polusi udara saat ibu sedang hamil bisa sebabkan bayi lahir lebih kecil
13 September 2023 11:26 WIB