Pekanbaru (Antarariau.com) - Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Riau Eva Revita mengatakan perhelatan Riau Expo 2017 pada Oktober mendatang akan mengusung tema Riau tujuan investasi pariwisata.
"Tahun ini, kita fokus pada pergerakan pariwisata dengan mengundang investor. Kemudian juga konsen pada sektor ekspor kita gerakan perdagangan dalam expo nanti," ujarnya di Pekanbaru, Selasa.
Eva mengklaim persiapan tengah dimatangkan dan sudah mencapai 75 persen dengan sebanyak 190 saung sudah terisi dari 225 saung yang disediakan.
Sementara untuk anggaran pernyelenggaraan Riau Expo 2017, lanjut Eva, tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2017.
"Kita tidak menggunakan APBD, ini murni dana yang disponsori EO (Event Organizer)," ujar Eva.
Dalam Riau Expo nantinya, akan digelar berbagai kegiatan perlombaan anak-anak sampai tingkat remaja. Malam pembukaan yang dijadwalkan pada 14 Oktober nanti, akan dikunjungi sejumlah investor.
"Ada, dari Malaysia. Kami sedang konfirmasi untuk kehadiran mereka," klaimnya.
Ratusan peserta yang mendaftar, kata dia, diantaranya Usaha Mikro Kecil Menengah, Perusahaan Multi nasional, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah dan Pemerintah Provinsi Riau serta Pemerintah Kabupaten/Kota.
"Kami ingin produk yang ada dalam expo diperkenalkan lebih luas lagi. Makanya sektor perdagangan menjadi fokus," katanya pula.
"Kemudian, dalam expo ini pesertanya juga akan jadi dari provinsi lainnya," lanjutnya lagi.
Sementara, PT Malik Ghonniyu Razaak dipercaya menjadi pihak penyelenggara untuk Riau Expo 2017.
