Pekanbaru (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, menganggarkan Rp11 miliar untuk pengadaan kendaraan dinas roda empat baru, yang diklaim sebagai upaya untuk memaksimalkan pendapatan asli daerah (PAD).
"Itu kendaraan dinas untuk operasional OPD (organisasi perangkat daerah). Terutama untuk pelayanan masyarakat dan penunjang peningkatan PAD," kata Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Azwan di Pekanbaru, Senin.
Azwan menjelaskan hingga kini proses pengadaan kendaraan dinas untuk operasional tersebut masih berlangsung. Berdasarkan data dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, kata dia, angka untuk membeli kendaraan itu sebesar Rp11 miliar.
Namun, dia tidak mengetahui secara persis total kendaraan dinas yang akan dibeli tersebut.
Ia hanya menuturkan bahwa kendaraan dinas yang dibeli nantinya bukan diperuntukkan bagi pejabat, melainkan bagi OPD serta keperluan turun ke lapangan.
"Itu nanti yang dibeli jenis mobil double gardan. Jadi bukan seperti Kijang untuk pejabat," ujarnya lagi.
Dia menyampaikan hal itu saat disinggung bahwa Pemko Pekanbaru dipastikan akan memperoleh puluhan mobil dari anggota DPRD Kota Pekanbaru. Hal itu didasarkan pada aturan bahwa anggota DPRD Pekanbaru akan memperoleh tunjangan transportasi dan diwajibkan mengembalikan mobil dinas.
Pelaksana tugas BPKAD Pekanbaru, Alek Kurniawan saat dikonfirmasi membenarkan total anggaran pengadaan kendaraan operasional mencapai Rp11 miliar.
"Total seluruhnya sekitar Rp 11 Milliar. Itu diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK)," ujarnya.
Ia mengatakan dalam waktu dekat ini pihaknya belum berencana untuk menganggarkan kendaraan bagi pejabat eselon di lingkungan Pemko Pekanbaru. Meskipun diakuinya masih banyak pejabat eselon III yang belum mendapatkan jatah mobil dinas.
"Kondisi keuangan kita kan masih minim, jadi untuk mobil dinas pejabat eselon III kita tunda. Kita utamakan mobil dinas yang untuk pelayanan dan peningkatan PAD dulu," ujarnya.
Sementara itu, Walikota Pekanbaru, Firdaus enggan menanggapi lebih jauh rencana pengadaan kendaraan operasional tersebut. Dia memilih agar menanyakan hal tersebut ke Sekretaris Daerah.
"Kalau soal kebijakan boleh (tanyakan) ke Walikota, tapi kalau soal belanja-belanja ke Sekda saja ya," kata Firdaus singkat.
Berita Lainnya
Pemkab Situbondo alokasikan anggaran Rp300 juta untuk pengadaan benih padi BK 01/02
24 May 2023 11:28 WIB
Kemenperin: Anggaran pengadaan barang dan jasa dongkrak ekonomi RI tumbuh 1,7 persen
10 June 2022 14:02 WIB
Anggaran pengadaan vaksin COVID-19, tahun 2021 tembus Rp60,5 triliun
07 December 2020 12:28 WIB
BPJS Kesehatan Minta Pemkab Kuansing Segera Realisasikan Anggaran Pengadaan Obat RSUD
22 March 2016 12:04 WIB
Anggaran Pengadaan Obat Kurang Rp5,5 Miliar
23 March 2015 19:03 WIB
Meranti baru miliki mobil damkar baru setelah 12 tahun, Bupati minta dimaksimalkan
24 July 2024 15:35 WIB
Jerman tengahi kesepakatan untuk redam pajak baru mobil Uni Eropa-China
18 June 2024 16:49 WIB
Nissan resmi hadirkan berbagai sentuhan baru untuk mobil Note Aura
15 June 2024 16:14 WIB