Bus Kemenhub Tiba di Kuansing, Siap Layani 2 Rute ini

id bus kemenhub, tiba di, kuansing siap, layani 2, rute ini

Bus Kemenhub Tiba di Kuansing, Siap Layani 2 Rute ini

Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau merasa bangga atas bantuan bus dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia yang dapat digunakan untuk kepentingan umum.

"Bus ini perlu disosialisasikan kepada memasyarakat," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kuantan Singingi Mashuri di Teluk Kuantan, Selasa.

Ia mengatakan, masyarakat banyak belum mengetahui adanya bus baru yang dapat membantu untuk transpotasi umum, terlihat warga masih memanfaatkan jasa angkutan biasa dan sepeda motor, pemerintah telah membantu untuk merngankan beban warga untuk kepentingan dalam kota antar kecamatan.

Dishub memberikan apresiasi atas perhatian pusat, bantuan itu bisa bermanfaat ditengah masyarakat dan dapat membantu kelancaran transportasi lokal yang saat ini dinilai masih kurang untuk menuju sejumlah kecamatan.

" Pamanfaatannya akan dimaksimalkan," sebutnya.

Ia juga menjelaskan, biaya transportasi naik bus sangat murah yakni berkisar Rp1.000 untuk kalangan pelajar dan masyarakat umum Rp3.000, hal ini dipandang belum memberatkan.

" Mungkin masyakarat masih ragu melihat palt nomornya menggunakan BK," ujarnya.

Masyarakat Kuansing lebih menyukai dan pamiliar dengan plat BM, hingga pihak Dishub segera melakukan perubahan itu, selama ini kedua bus tersebut beroperasi mulai dari jam 07.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB untuk dua rute yakni Telukkuantan - Lubuk Jambi dan Telukkuantan - Cerenti.

Sosialisasi bus bantuan ini sangat penting, jika masyarakat sudah optimal memanfaatkannya untuk transportasi maka kedepannya sangat membantu meringankan beban warga untuk bepergian.

Salah satu warga Kuantan Singingi Rani mengatakan, dengan beroperasinya bus bantuan Kemenhub RI masyarakat bisa tertolong, karena selama ini hanya menggunakan jasa angkutan biasa yang ongkosnya sangat tinggi.

" Namun, pihak pemerintah perlu mensosialisasikannya agar masyarakat tidak ragu," ujarnya. (ADV)