Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Riau menyatakan ribuan rumah di Kabupaten Kampar tergenang banjir akibat meluapnya Sungai Kampar setelah pembukaan pintu waduk PLTA Koto Panjang.
"Karena pembukaan pintu Waduk PLTA Koto Panjang, bencana banjir terjadi pada Jumat malam, 15 Januari pukul 23.00 WIB di sepanjang daerah aliran Sungai Kampar," kata Kepala BPBD Provinsi Riau, Edward Sanger kepada wartawan di Pekanbaru, Sabtu.
Ia mengatakan ketinggian air di perumahan warga rata-rata mencapai 50 hingga 80 sentimeter. BPBD mengirimkan bantuan kepada warga yang terpaksa mengungsi.
"Tenda dua unit dibantu di Desa Tanjung Rambutan dan Desa Rumbio, Kecamatan Kampar," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sugarin, mengatakan curah hujan masih cukup tinggi dengan intensitas ringan hingga sedang. "Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang terjadi di sebagian besar wilayah Riau pada pagi, siang atau sore dan malam hari," kata Sugarin.
Menurut dia, potensi hujan akan tinggi hingga akhir bulan Januari, sedangkan pada Februari di Riau diprediksi akan mengalami kondisi kering.
"Hujan akan banyak sampai akhir Januari, setelah itu akan kering terutama di daerah pesisir Riau," katanya.
Berita Lainnya
Waspada! Pintu Waduk PLTA Koto Panjang dibuka hari ini
24 November 2023 11:42 WIB
Waspada banjir saat pintu waduk PLTA Koto Panjang terbuka
19 November 2023 6:51 WIB
PLN buka pintu Waduk PLTA Koto Panjang akibat banjir Sumbar, begini penjelasannya
10 December 2019 16:48 WIB
Debit Air Waduk Terus Meningkat, PLN Terpaksa Buka Pintu PLTA Koto Panjang
05 November 2018 20:30 WIB
BPBD Waspadai Banjir Akibat Dibukanya Pintu Waduk PLTA Koto Panjang
02 January 2018 14:05 WIB
Cegah Kerusakan Waduk, PLN Buka Satu Pintu Air PLTA Sumbar
03 March 2017 22:45 WIB
Pintu Air PLTA Koto Panjang Dibuka, Warga Diimbau Waspadai Banjir
02 January 2018 11:35 WIB
Air Sungai meluap ke bibir jalan di Kecamatan Gunung Sahilan, warga santai saja
15 November 2023 8:48 WIB