Bengkalis, (Antarariau.com)- Penjabat Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKS) simpatisan partai politik (parpol) untuk memberikan pendidikan politik santun kepada kader, simpatisan dan masyarakat.
Langkah ini sebagai upaya untuk mensukseskan pemilihan kepala daerah (pilkada) 2015 yang dilaksanakan serentak pada Desember mendatang.
“Terlepas dari dukungan politik yang diberikan PKS pada salah satu pasangan calon, melalui forum yang terhormat ini, kami mengajak seluruh pengurus DPD, kader dan simpatisan PKS Kabupaten Bengkalis, untuk menyukses pilkada serentak tahun 2015 tersebut, serta menjadikannya sebagai wahana untuk memberikan pendidikan politik yang santun sesuai dengan nilai-nilai yang Islami kepada masyarakat,” kata Penjabat Bupati Bengkalis, Ahmad Syah Harrofie saat menghadiri penutupan Musyawarah Daerah (Musda) IV DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bengkalis di Hotel Surya, Duri, Kecamatan Mandau, Minggu (1/11).
Ia mengatakan, semua pihak harus sepakat dengan untaian kata-kata bijak yang mengajar, “hidupkan lampu kita, jangan matikan lampu orang.” Langkah ini penting, agar selama menyampaikan program-program pasangan calon (paslon) tidak menjelek-jelekan program paslon lainnya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Setda Provinsi Riau ini, berharap agar PKS sebagai salah satu partai besar di negeri ini, agar lebih gencar mengajak masyarakat yang mempunyai hak pilih untuk menggunakan hak pilih dan tidak golput pada saat pemungutan suara pada 9 desember 2015 mendatang.
Dijelaskannya, parpol harus dapat memberikan pencerahkan kepada masyarakat bahwa pasangan calon manapun didahulukan selangkah, ditinggikan seranting oleh suara mayoritas pemilih, adalah pasangan calon yang terbaik, bukan saja terbaik berdasarkan pilihan masyarakat, tetapi juga terbaik dalam penilaian Allah SWT.
“Vox populi, vox dei, begitu pepatah latin atau “suara rakyat adalah suara tuhan." artinya, suara rakyat harus dihargai sebagai penyampai kehendak ilahi. Karena dalam konteks pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis tahun 2015 ini masyarakatlah yang menjadi hakim yang menentukan “vonis” pemenang kepada salah satu dari tiga pasangan yang ikut berkompetisi," katanya.
ia menjelaskan, bahwa Dalam agama Islam, hal ini tergambar dalam sabda rasulullah saw, dari abu hurairah ra, yang artinya, “Aku (Allah) sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku.” (muttafaqun ‘alaih).
"Allah SWT yang mengetahui yang ghoib dan yang nyata , yang lebih tahu apa yang terbaik bagi hamba-nya. Termasuk juga untuk Bupati Dan Wakil Bupati Bengkalis hasil pilkada serentak tahun 2015," kata Ahmad Syah. (Adv)
Berita Lainnya
Pemkab Bengkalis salurkan alat aksesibilitas kepada disabilitas
06 May 2024 17:57 WIB
Raih suara terbanyak, dua kader PDIP raih penghargaan dari partai
04 May 2024 15:59 WIB
Plt Bupati Asmar temui Wamentan, harapkan kemajuan pertanian di Meranti
03 May 2024 19:32 WIB
Mantan Bupati Kuansing Sukarmis ditahan atas dugaan korupsi pembangunan hotel
03 May 2024 19:14 WIB
Hardiknas 2024, Bupati Inhu harap masyarakat dapat akses pendidikan
02 May 2024 15:26 WIB
Bupati Bengkalis ajak masyarakat Tionghoa bangun kerukunan beragama
01 May 2024 19:32 WIB
Bupati Bengkalis minta IKAPTK mampu berikan pelayanan yang prima ke masyarakat
30 April 2024 19:28 WIB
Halal bI halal dengan masyarakat Mandau, Bupati minta dukungan lanjut dua periode
30 April 2024 18:20 WIB