Tembilahan, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, akan menyelenggarakan pemilihan kepala desa (pilkades) secara serentak di puluhan desa di wilayah itu dengan anggaran Rp5 miliar.
"Sebanyak 96 kepala desa di daerah ini sudah habis masa jabatannya dan untuk sementara roda pemerintahan dijalankan oleh PJS kades," kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Indragiri Hilir, H. Yulizal S.sos MM, di Tembilahan, Kamis.
Dia mengungkapkan bahwa pelaksanaan pilkades tersebut paling lambat akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.
Selain itu dia juga mengatakan dana yang digunakan untuk pilkades serentak tersebut rmasuk dalam anggaran perubahan.
"Jika anggaran perubahan cepat disahkan maka pilkades juga dapat terselenggara dengan segera," jelasnya.
Dia menyampaikan tanggung jawab sebagai kepala desa sangatlah besar dan dengan semakin banyaknya program yang dimasukkan ke desa maka kades akan dituntut lebih aktif dan cerdas. Oleh karena itu persyaratan untuk menjadi kepala desa harus diperketat.
"Akan ada beberapa persyaratan tambahan yang kami berikan, salah satunya adalah adanya tes tersendiri untuk melihat sejauh mana kualifikasi dan kualitas calon kepala desa," ujarnya.
Selain itu dia juga mengungkapkan persyaratan lainnya bagi calon kepala desa adalah mereka harus mampu membaca Al Quran dengan baik dan benar, serta mampu untuk berkomitmen melaksanakan segala program yang telah dicanangkan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
"Ada banyak program yang harus didukung penuh oleh kepala desa. Jika kemampuannya kurang memadai, efeknya akan berdampak pada tidak terlaksananya program pemerintahan dengan baik. Padahal pemerintah kabupaten menuntut kepala desa agar dapat bekerja sesuai dengan target," paparnya. (Adv)
Indragiri Hilir Sediakan Anggaran Rp5 Miliar Untuk Pilkades
