Jakarta, (Antarariau.com) - Pemerintah Inggris menunggu informasi lebih lanjut mengenai satu warganya yang termasuk dalam daftar penumpang AirAsia QZ 8501 yang resmi dinyatakan hilang kontak pada Minggu, pukul 07.55 WIB.
Juru Bicara Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Faye Belnis, mengatakan pihaknya telah menerima laporan bahwa seorang warganya berada dalam pesawat AirAsia QZ 8501 yang bertolak ke Singapura dari Bandara Juanda, Jawa Timur, pada Minggu pukul 05.20 WIB.
"Kami telah mendapatkan laporan tersebut dan terus berkomunikasi dengan otoritas lokal untuk mendapatkan detail lebih lanjut," kata Belnis.
Kedubes Inggris di Jakarta juga menyampaikan doa bagi keselamatan seluruh awak penumpang dan keluarga serta kerabat mereka.
Selain satu warga Inggris, WNA lain yang termasuk dalam manifes penerbangan AirAsia QZ 8501 adalah tiga warga Korea Selatan, satu warga Singapura, satu warga Malaysia, dan satu warga Perancis.
Jumlah penumpang tercatat 155 orang, terdiri dari dewasa 138 orang, anak 16 orang, bayi 1 orang, serta awak terdiri dari 1 orang Pilot (Kapten Irianto), 1 orang FO (Remi Emmanuel Plesel), dan 4 orang anggota kru kabin.
Berita Lainnya
Wapres Ma'ruf Amin tunggu informasi lengkap soal pembatalan AWBG Bali
05 July 2023 17:01 WIB
Presiden Jokowi minta masyarakat ikuti informasi BMKG acuan soal cuaca ekstrem
28 December 2022 12:57 WIB
MUI klarifikasi informasi yang beredar soal acara TV yang diisi Ayu Ting Ting
23 March 2022 13:56 WIB
China evakuasi 51 warganya dari Haiti
13 April 2024 7:46 WIB
Malaysia sarankan warganya untuk menunda perjalanan ke Yaman
13 January 2024 9:36 WIB
Desa Sebagar pusat TMMD, Bupati ajak warganya wujudkan akselerasi pembangunan
20 September 2023 19:19 WIB
Amerika Serikat minta warganya tinggalkan Belarus, Lithuania tutup perbatasan
22 August 2023 10:47 WIB
Pemerintah Arab Saudi desak warganya segera tinggalkan Lebanon
05 August 2023 15:18 WIB