Menkes pastikan program Cek Kesehatan Gratis tak terimbas efisiensi anggaran

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Menkes

Menkes pastikan program Cek Kesehatan Gratis tak terimbas efisiensi anggaran

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI yang digelar secara tertutup di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (5/2/2025). (ANTARA/Tri Meilani Ameliya/aa.)

Sidoarjo, Jawa Timur (ANTARA) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan bahwa program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat Indonesia tidak terdampak kebijakan efisiensi anggaran.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegaskan kebijakan efisiensi anggaran tidak akan berpengaruh terhadap kelangsungan program yang ditargetkan menyasar 100 juta peserta pada 2025 tersebut mengingat CKG merupakan program prioritas pemerintah di bidang kesehatan.

"Targetnya 100 juta peserta, kami akan fokus pencapaian awal sebesar 50 persen dari target tersebut. Jika memang dananya tidak mencukupi, kami akan berkoordinasi dengan presiden dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk bisa menambah alokasi anggaran," kata Budi di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat.

Dalam kunjungannya ke Puskesmas Waru, Sidoarjo, Budi berkeyakinan jika memang dalam pelaksanaannya program CKG ini mengalami kendala dari segi anggaran, Presiden dan Kemenkeu akan meningkatkan alokasi anggaran karena merupakan program prioritas.

Selain itu Budi menjelaskan saat ini pihaknya masih fokus untuk aktivasi CKG terutama di wilayah luar Pulau Jawa agar masyarakat Indonesia dapat merasakan manfaat program tersebut secara merata.

Budi menyatakan pihaknya akan melakukan kunjungan-kunjungan ke berbagai puskesmas dan fasilitas kesehatan CKG di luar Jawa demi memastikan target 100 juta peserta di seluruh Indonesia dapat tercapai pada 2025.

Berdasarkan surat edaran dari Kemenkeu, efisiensi anggaran hanya menyasar pada pembatasan biaya operasional, pembatasan operasional sarana prasarana pendukung kantor, pembatasan kendaraan dinas, serta pembatasan belanja perjalanan dinas.

Dalam surat edaran mengenai pembatasan biaya operasional tersebut juga dijelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh atau general medical check-up bagi pegawai Kemenkes akan dihapuskan dan setiap individu memperoleh hak general medical check-up melalui program CKG.

Ke depan, pemerintah secara bertahap akan melaksanakan program CKG ini bagi semua kalangan termasuk bagi siswa yang rencananya akan berjalan pada Juli 2025.

Menurut website resmi Kementerian Kesehatan, program tersebut akan dilaksanakan secara bertahap, dengan fokus utama pada tiga sasaran yakni CKG ulang tahun, CKG sekolah, dan CKG khusus untuk ibu hamil dan balita.

CKG ulang tahun menyediakan layanan pemeriksaan untuk anak usia 0-6 tahun serta masyarakat usia 18 tahun ke atas. Pemeriksaan kesehatan ini akan dilakukan di puskesmas dan klinik yang telah bekerja sama.