Pekanbaru (ANTARA) - Ratusan Planters PTPN IV Regional III antusias mengikuti kegiatan Fun Run bertajuk NusantaRun 2024 di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Ahad pagi.
Kegiatan yang mengangkat tema Together We Move, Together We Improve tersebut merupakan bagian dari perayaan ulang tahun perdana PTPN IV PalmCo, Sub Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) yang resmi dibentuk pada 1 Desember 2023 lalu sebagai bagian dari Program Strategis Nasional (PSN).
Region Head PTPN IV Regional III Rurianto melepas langsung para peserta yang tercatat mencapai lebih dari 270 orang itu. Mereka mengawali maraton dari Venue Tenis eks PON Region Office PTPN IV Regional untuk selanjutnya maraton dengan menempuh jarak sejauh lima kilometer (5K).
Tepat pukul 05.50 WIB, bendera pelepasan para peserta maraton resmi dikibarkan. Para peserta yang tampak semangat melangkah meski pada saat kegiatan berlangsung diselimuti kabut embun yang dingin.
Kepada media, Rurianto mengapresiasi atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. Ia mengatakan bahwa kegiatan itu memiliki nilai yang sangat positif, terutama untuk kian memperkuat silaturahmi dan merestorasi semangat antar karyawan sempena menyambut HUT PTPN IV PalmCo pertama.
"Pertama kami mengapresiasi semangat para BUMN Muda PTPN IV Regional III yang telah menyenggarakan kegiatan ini dengan sangat baik. Begitu juga semangat dan antusiasme para peserta dalam ajang yang untuk pertama kalinya digelar ini," kata Ruri.
Pantauan di lokasi, para peserta sendiri telah memadati areal venue tenis sejak pukul 5.30 WIB. Mayoritas dari mereka berasal dari unit operasional perusahaan dari berbagai penjuru Bumi Lancang Kuning, Riau.
Lebih jauh, Ruri menjelaskan bahwa dengan kegiatan itu, para planters PTPN IV Regional III kian semangat untuk mengemban tugas dan tanggung jawab besar pasca bergabungnya PTPN V dan sejumlah PTPN lainnya di Sumatera Utara, Jambi, dan Kalimantan menjadi Sub Holding PTPN IV PalmCo.
"Tanggungjawab kita semakin besar. Begitu juga dengan tugas dan tantangan. Karena kita tidak hanya dituntut untuk tumbuh positif, namun juga berperan dalam ketahanan pangan dan energi. Melalui kegiatan ini, Insya Allah menjadi trigger dan recharge bagi kita semua untuk terus menggapai hasil yang optimal," harap Ruri didampingi SEVP Business Support PTPN IV Regional III Ahmad Diponegoro.
Ketua Panitia Penyelenggara Muhammad Rifli Al Ashar mengatakan bahwa persiapan kegiatan ini sendiri telah berlangsung selama dua bulan terakhir. Seluruh ide, konsep, dan persiapan kegiatan sepenuhnya di bawah arahan SEVP Business Support Ahmad Diponegoro dan dieksekusi para BUMN Muda PTPN IV Regional III.
NusantaRun, lanjut sosok akrab disapa Rifli itu, merupakan akronim dari Perkebunan Nusantara Run (berlari). Dia berharap kegiatan itu menjadi bagian untuk menumbuhkan kebersamaan sehingga dapat saling mendukung dan bergerak serta berlari lebih jauh.
"Tema yang kami angkat adalah Together we move, together we improve. Artinya acara ini bukan hanya tentang lari secara individu, tetapi juga tentang bergerak bersama-sama. Menekankan pentingnya dukungan satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama," tuturnya.
Ia mengatakan dengan bergerak bersama, terdapat proses pembelajaran serta berbagi inspirasi yang diraih. Dengan begitu, muncul kolaborasi untuk perubahan positif dalam menghadapi tantangan di masa mendatang.
*Sharing Session BUMN Muda Perkebunan*
Selain kegiatan maraton, kegiatan tersebut turut dibarengi dengan sharing session. Para peserta yang telah menyelesaikan seluruh rute berkumpul bersama dan berdiskusi langsung dengan para Board of Regional Management PTPN IV Regional III, mulai dari isu global akan komoditas CPO, hingga persoalan yang dihadapi saat di lapangan.
Captain BUMN Muda Perkebunan PTPN IV Regional III Syahdan Ryaldi menambahkan dengan sharing session tersebut, para planters dapat meningkatkan literasi isu global, terutama komoditas sawit, serta tantangan dan peluang yang bisa dimanfaatkan ke depannya.
"Tadi Pak Region Head banyak menyampaikan isu-isu global, seperti harga CPO dunia, permintaan CPO global, hingga EUDR yang bisa jadi tantangan maupun peluang bagi kita. Ini semua bertujuan meningkatkan literasi kami semua para planters untuk dapat bekerja lebih giat dan optimal ke depannya," kata sosok yang sejatinya gemar olahraga maraton tersebut.
"Begitu juga dengan pekerjaan yang teman-teman hadapi selama di lapangan untuk selanjutnya didiskusikan bersama para pimpinan perusahaan. Alhamdulillah sharing session menjadi penutup yang sangat sempurna untuk meraih tujuan besar penyelenggaraan acara ini," lanjut dia.
Prima Tikos Doli, salah satu planters yang bertugas sebagai asisten kebun Sei Tapung mengaku senang menjadi bagian dalam kegiatan tersebut. Ia menuturkan dengan kegiatan itu, para planters dapat kian memperkuat tali silaturahmi satu dengan lainnya.
Selain itu, dengan adanya sharing session, ia mengatakan dapat menimba ilmu dari para planters yang lebih senior sehingga dapat menjadi bekal untuk kembali beraktivitas di tempat pria berkacamata itu bertugas.