Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberi sinyal lagi mengenai rencana perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju dalam waktu dekat.
"Besok," kata Jokowi singkat saat ditanya awak media soal isu reshuffle dalam keterangan pers di sela-sela meninjau kawasan produksi Minyak dan Gas Bumi (Migas) PT Pertamina Hulu Rokan Dumai di Kota Dumai, Riauyang ditayangkan kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Kamis kemarin.
"Bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu," jawab Jokowi lagi ketika awak media menanyakan apakah besok yang dimaksud adalah Jumat (6/1).
Sinyalemen perombakan Kabinet Indonesia Maju pada 2023 ini bukan kali pertama disampaikan Presiden Jokowi.
Sebelumnya, Presiden sempat mengimbau semua pihak agar menunggu perkara kemungkinan reshuffle kabinet di sela-sela meninjau Pasar Tanah Abang Jakarta pada Senin (2/1).
"Ya tunggu saja," kata Jokowi saat itu.
Jawaban serupa dilontarkan Jokowi saat disinggung kemungkinan perubahan komposisi partai politik di jajaran Kabinet Indonesia Maju.
Sementara itu, di Jakarta isu perubahan komposisi kabinet menguat setelah muncul rumor bahwa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate berencana mengundurkan diri dari jabatannya.
Rumor itu tak bertahan lama karenaJohnny segera merilis pernyataan bahwa hal tersebut tidak benar.
"Mengingat informasi terkait dengan tugas kami sebagai Menkominfo RI yang telah beredar secara luas di masyarakat, khususnya dalam media sosial, maka dapat kami sampaikan bahwa hingga saat ini kami masih melaksanakan tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh Bapak Presiden sebagai anggota Kabinet Indonesia Maju," tulis Johnny dalam pernyataan yang disebarkan ke awak media, Kamis sore.
Johnnyyang menjabat Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDemmenegaskan kembali bahwa keputusan reshuffle kabinet merupakan kewenangan penuh Presiden Jokowi.
"Perlu ditegaskan kembali bahwa membentuk dan mengubah atau mengganti anggota kabinet sepenuhnya menjadi kewenangan prerogatif Presiden sesuai konstitusi Indonesia," ujarnya.
Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024 sebelumnya sudah tiga kali mengalami perombakan oleh Presiden Jokowi. Pertama pada 23 Desember 2020, di mana terdapat enam pejabat baru untuk pos Menteri Kesehatan, Menteri Sosial, Menteri Agama, Menteri Perdagangan, Menteri Kelautan dan Perikanan, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kemudian pada 28 April 2021 Jokowi melakukan reshuffle kedua Kabinet Indonesia Maju dengan melantik dua pejabat baru untuk Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Menteri Investasi/Kepala BKPM.
Selanjutnyareshuffle ketiga terjadi pada 15 Juni 2022 saat Jokowi melantik sejumlah pejabat baru untuk pos Menteri Perdagangan, Menteri Agraria dan Tata Ruang(ATR)/Kepala BPN, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Wakil Menteri Dalam Negeri, dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan.
Berita Lainnya
Presiden Joko Widodo kunjungi bekas sekolahnya jelang pensiun
12 October 2024 12:02 WIB
Presiden Joko Widodo hadiri pelantikan anggota MPR, DPR, DPD RI 2024-2029
01 October 2024 10:14 WIB
Presiden Joko Widodo meresmikan empat ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh
09 September 2024 13:02 WIB
Istana jelaskan alasan Presiden Joko Widodo habiskan masa jabatan di IKN
09 September 2024 11:04 WIB
Presiden : Di era digital semua orang bisa jadi wartawan
08 September 2024 20:43 WIB
Joko Widodo bertemu Presiden Liberia bahas kerja sama tiga sektor utama
02 September 2024 14:17 WIB
Ini reaksi Jokowi terhadap penembakan Trump
14 July 2024 19:28 WIB
Bupati Rezita jumpa Presiden Joko Widodo di Jakarta
09 July 2024 15:26 WIB