Pekanbaru (ANTARA) - Pandemi COVID-19 belum berakhir di Bumi Lancang Kuning, data Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau mencatat masih ada penambahan 42 kasus baru dan meninggal 1 orang akibat virus tersebut.
" Dari jumlah spesimen yang diperiksa per hari Kamis (11/8) di Riau terdapat penambahan 42 kasus terkonfirmasi COVID-19," kata Kepala Diskes Riau, Zainal Arifin di Pekanbaru, Jumat.
Dia menjelaskan, ada 1.359 sampel dan 1.322 orang yang dilakukan pemeriksaan.
Selain itu, Riau juga terdapat penambahan 31 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh.
"Kita berduka terdapat penambahan 1 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena COVID-19," katanya.
Jika diakumulasi sejak terjadinya pandemi COVID-19 di Riau, maka total terkonfirmasi menjadi 151.264 kasus, dengan rincian, pasien isolasi mandiri 265 orang, rawat di RS 26 orang, sembuh 146.530 orang dan 4.443 orang meninggal dunia.
Selain itu, Suspek yang isolasi mandiri berjumlah 136 orang, isolasi di RS berjumlah 10 orang, selesai isolasi berjumlah 167.409 orang, dan meninggal berjumlah 570 orang.
"Sehingga total Suspek berjumlah 168.125 orang," jelasnya.
Untuk mencegah penularan COVID-19 yang saat ini sedang mengalami lonjakan, ia pun mengimbau agar masyarakat tetap prokes dan vaksinasi.
"Solusi agar pandemi ini berakhir adalah dengan prokes dan vaksinasi," tukasnya.
Satu meninggal, COVID-19 bertambah 42 kasus di Riau
Ilustrasi - Petugas medis memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi dalam Simulasi Penanganan Pasien Corona di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur. (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)
