Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo mengatakan Indonesia harus mampu menunjukkan kemampuannya dalam mengatasi perubahan iklim, melalui momentum Presidensi atau keketuaan dalam G20.
Hal itu disampaikan Presiden dalam acara Penyerahan Daftar isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2022, di Istana Negara, Jakarta, Senin.
"Sebagai Presidensi G20, kita harus menunjukkan kemampuan kita dalam menghadapi perubahan iklim, terutama dalam pengurangan dalam emisi dan gerakan perbaikan lingkungan secara berkelanjutan," kata Presiden sebagaimana disaksikan secara virtual melalui tayangan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Jokowi menyampaikan Indonesia harus menunjukkan aksi nyata, komitmennya pada ekonomi hijau dan ekonomi berkelanjutan.
Presiden juga menyampaikan dalam menghadapi ketidakpastian tahun 2022, Indonesia harus merancang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 yang responsif, antisipatif, dan juga fleksibel, serta selalu berinovasi dan mengantisipasi berbagai perubahan yang terjadi dengan tetap menjaga tata kelola yang baik.
Presiden menekankan APBN tahun 2022 memiliki peran sentral. APBN tahun 2022 harus mendorong kebangkitan ekonomi nasional dan mendukung reformasi struktural.
Berita Lainnya
Presiden Joko Widodo kunjungi bekas sekolahnya jelang pensiun
12 October 2024 12:02 WIB
Presiden Joko Widodo hadiri pelantikan anggota MPR, DPR, DPD RI 2024-2029
01 October 2024 10:14 WIB
Presiden Joko Widodo meresmikan empat ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh
09 September 2024 13:02 WIB
Istana jelaskan alasan Presiden Joko Widodo habiskan masa jabatan di IKN
09 September 2024 11:04 WIB
Presiden : Di era digital semua orang bisa jadi wartawan
08 September 2024 20:43 WIB
Joko Widodo bertemu Presiden Liberia bahas kerja sama tiga sektor utama
02 September 2024 14:17 WIB
Ini reaksi Jokowi terhadap penembakan Trump
14 July 2024 19:28 WIB
Bupati Rezita jumpa Presiden Joko Widodo di Jakarta
09 July 2024 15:26 WIB