Wabup Kampar Sambut Ramah Masyarakat Bangkinang

id wabup kampar, sambut ramah, masyarakat bangkinang

Wabup Kampar Sambut Ramah Masyarakat Bangkinang

Bangkinang, (antarariau.com) - Wakil Bupati Kampar Ibrahim Ali menyambut ramah masyarakat setempat yang berkunjung ke rumahnya dalam kegiatan open house menyambur Idul Fitri 1433 H.

Pada acara yang digelar dikediaman Wakil Bupati Kampar H Ibrahim Ali masyarakat dari berbagai lapisan begitu ramai berkunjung untuk bersilahturahmi sehingga sebahagian mereka tidak mendapat tempat duduk.

Perberdaan yang sangat menyolok sekali adalah ketika masyarakat datang langsung disambut Ibrahim Ali di depan pintu pagar dengan senyuman khas sembari mengucapkan mohon maaf lahir bathin dan selamat datang dan langsung mempersilahkan tamu tersebut untuk makan serta ketika tamu pulang beliau mengucapkan terima kasih atas kedatangannya.

Hal ini dikatakan oleh masyarakat dari Kampar, Amran yang berkunjungan pada acara tersebut. “Kami merasa dirumah sendiri karena pak Wabup sangat ramah apalagi ketika menyambut kami langsung di depan pintu pagar halaman kediamannya dan kami juga bisa beramah tamah dengan pak wabup”.ujar Amran.

Disela-sela kesibukannya menyambut tamu yang hadir Ibrahim Ali mengatakan di hari Idul Fitri inilah kesempatan kita untuk bersilahturahmi dan saling bermaafan kepada masyarakat karena kita sebagai manusia pasti mempunyai salah dan khilaf, kepada masyarakat wakil Ibrahim Ali mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1433 H minal aidin walfaidzin mohon maaf lahir bathin semoga ibadah yang kita laksanakan dibulan ramadhan diberikan hidayah dan keberkahan sehingga segala amal dan perbuatan yang baik tersebut nantinya dapat kita terapkan dikemudian hari.

Wakil Bupati juga mengmbau kepada masyarakat agar dalam menyambut Idul Fitri ini kita dapat saling memaafkan agar kita kembali ke fitri dan suci dihadapan Allah SWT.

"Tunaikan kewajiban kita serta tingkat keamanan dan kenyamanan dalam merayakan hari kemenangan ini, dan mari kita selalu intropeksi diri sehingga kita dapat mengetahui kesalahan-kesalahan kita dan tau akan hak dan kewajiban kita serta hak dan kewajiban orang lain dengan selalu bersedekah kepada orang yang kurang mampu seperti anak yatim dan kaum dua’fa," ujarnya.

Hingga pukul 16.00wib baru terlihat sepi, hanya satu persatu atau pun beberapa rombongan yang tiba untuk bersilahturahmi hingga malam hari.

Pewarta :
Editor: Netty Mindrayani
COPYRIGHT © ANTARA 2012

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.