Arena Ski Air Hampir Selesai

id arena ski, air hampir selesai

Pekanbaru, (antarariau) - Pekerjaan proyek arena pertandingan cabang ski air PON XVIII Riau di Danau Buatan, Kelurahan Lembah Sari, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, mendekati rampung.

"Saya sudah melihat lokasi pertandingan cabang ski air, maka saat ini sarana maupun prasarana utama hampir selesai dikerjakan," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT di Pekanbaru, Sabtu.

Firdaus mengatakan masalah tersebut usai membuka Festival Danau Kayangan di Lembah Sari, Kecamatan Rumbai Pesisir yang juga dihadiri Ketua DPRD Kota Pekanbaru Desmianto dan Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi.

Bahkan Firdaus ditugaskan oleh PB PON untuk mengurus berbagai keperluan perbaikan sarana maupun prasarana berbagai cabang olahraga yang dipertandingan di Kota Pekanbaru.

Pihaknya optimistis bahwa arena ski air itu akan selesai pada akhir Juli 2012, termasuk sarana maupun prasarana pendukung.

PON XVIII digelar pada 9-20 September 2012. Sejumlah cabang olahraga dipertandingkan di Kota Pekanbaru di antaranya sepak bola, ski air, basket, boling, renang, anggar, dan atletik.

Menurut dia, meski saat ini pekerjaan proyek itu memasuki tahap sekitar 60 persen di antaranya pengerukan Danau Buatan agar memenuhi standar yang ditetapkan PB PON dan KONI Pusat.

Pengerukan danau itu dilakukan oleh aparat Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Pekanbaru karena di bagian tertentu mengalami pendangkalan karena musim kemarau.

Selain itu, alur danau juga sudah diperbaiki sehingga dapat digunakan saat pertandingan mendatang.

Menjawab pertanyaan tentang adanya warga setempat yang memelihara ikan dalam keramba di Danau Buatan, Firdaus mengatakan, sebelum pertandingan keramba ikan itu akan dipindahkan sementara waktu.

"Kami sudah melakukan kesepakatan dengan warga yang membudidayakan ikan. Menjelang PON XVIII mereka bersedia dipindahkan sementara," katanya.

Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2012

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.