Begini alasan Menag perihal pernyataan tentang Syiah dan Ahmadiyah yang jadi sorotan

id Yaqut Cholil Qoumas, Menag, Syiah, Ahmadiyah,berita riau antara,berita riau terbaru

Begini alasan Menag perihal pernyataan tentang Syiah dan Ahmadiyah yang jadi sorotan

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. ANTARA/HO-Kementerian Agama

Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa setiap warga negara Indonesia berhak mendapat perlindungan hukum.

Sebagai warga negara, orang-orang Ahmadiyah dan Syiah pun tidak dikecualikan dalam hal perlindungan hukum itu.

"Sekali lagi, sebagai warga negara, bukan jemaah Syiah dan Ahmadiyah, karena semua warga negara sama di mata hukum. Ini harus clear," kata Gus Yaqut, sapaan akrabnya, Jumat.

Pernyataan ini sekaligus koreksi atas berita sebelumnya:

Menurut Gus Yaqut, ia sama sekali tidak pernah menyatakan akan memberikan perlindungan khusus kepada kelompok Syiah dan Ahmadiyah.

"Tidak ada pernyataan saya melindungi organisasi atau kelompok Syiah dan Ahmadiyah. Sikap saya sebagai Menteri Agama melindungi mereka sebagai warga negara," katanya menegaskan.

Selanjutnya, terkait dengan soal toleransi antarumat beragama, Gus Yaqut mengatakan bahwa Kementerian Agama siap menjadi mediator jika ada kelompok tertentu bermasalah dengan dua kelompok tersebut.

"Perlu dialog lebih intensif untuk menjembatani perbedaan. Kemenag akan memfasilitasi," kata mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini.

Baca juga: Menteri Agama Yaqut Cholil tidak ingin ada diskriminasi di Kemenag

Baca juga: Petani Suku Minoritas Ahmadiyah Tewas Ditembak Di Pakistan