Puluhan Genre Riau peroleh pembekalan persiapan rencana masa depan dari mitra kerja BKKBN

Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 50 generasi berencana (Genre) Riau memperoleh pembekalan tentang

persiapan mereka di bidang ekonomi, sosial dan politik dari mitra kerja BKKBN Provinsi Riau agar mereka kelak bisa menata masa depan dengan baik serta menjadi agen pembangunan.

"Persiapan tersebut bisa dilakukan mulai sekarang denganmeningkatkan kapasitas diri, penguasaan teknologi secara positif, tingkatkan jiwa wirausaha, berprilaku hidup sehat, jauhi narkoba dan jauhi prilaku menyimpang seperti seks bebas dan pornografi," kata Deputi Advokasi Penggerakkan dan Informasi (Adpin ) BKKBN Pusat Nofrizaldi Pekanbaru, Jumat.

Ia mengatakan itu dalam acara sosialisasi program genre bersama mitra kerja bagi 50 generasi berencana Riau.

Dia mengatakan penguasaan informasi dan teknologi lebih untuk mengembangkan ajang kreatifitas selain itu remaja juga harus mampu mengelola waktu.

Akan tetapi 60-70 persen remaja itu tidak tidur sampai malam dan ini mengkhawatirkan karena imunitasmereka tentu menjadi lemah sehingga akan mudah terserang penyakit daya berpikirpun menjadi lemah.

"Saya masih temukan anak-anak muda di cafe -cafe hingga tengah malam, padahal prilaku itu justru merusak kesehatan mereka dan memang ke depan generasi muda memiliki banyak tantangan dalam upaya mengembangkan diri mereka, yang seharusnya bisa menyiapkan diri sejak dini," katanya.

Untuk itu, remaja perlu menjaga kesehatan reproduksinya, untuk menyiapkan masa depan yang lebih baik. Program Genre memberikan mereka untuk mempersiapkan diri dengan baik,

meningkatkan ibadah dan amal soleh,agar mereka menjadigenerasi berkualitas.

"Kuasai ilmu pengetahuan, giat berdiskusi dengan teman-teman tentang berbagai kebaikan. Gambar gembira bagi remaja di tanah air terkait sekarang segera dirumuskan kerjasana HIPMI antara lain membantu perijinan, dan permodalan serta layanan mengelola konsultasi pra nikah dan konsultasi keluarga serta latihan berbisnis, bagi generasi berencana," katanya.

InsyaAllah Pekanbaru akan dijadikan model untuk pengembangan wirausaha yang mendapat pembekalan dari HIPMI.

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau Ade Hartati, menggugah remaja agar mereka terus memotivasi diri, caranya cermati isu yang ada sepertiGreta Swedia yang berkampanye sendiri tentang perubahan iklim.

Fokus pada isu-isu lingkungan yang akan mempengaruhi masa depan mereka. GretaSwedia juga mengetuk PBB untuk perjuangan lingkungan.

Selain itu, misalnya anakmuda Riau membantu pengungsi Pakistan di Malaysia membuat makanan yang diproduksi oleh migran Pakistan dan uang hasil penjualan kue-kue mereka bisadigunakan untuk kepentingan sosial .

"Ini yang bisa ditiru oleh remaja Riau," katanya.

Kadisdalduk dan KB Pekanbaru Mohammad Amin meminta remaja harus membenahi cara pandang renaja baik dan buruk, memiliki akhlak yang baik, amanah, Melayu santun , harus memiliki kendali diri, inovasi serta mau bekerja galilah ilmu sebanyak-banyaknya.